BPJamsostek Banyuwangi Rekrut Agen Perisai

Program Perisai yang diluncurkan pada 2022 ini menyasar para pekerja informal agar ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan segmen Bukan Penerima Upah (BPU).

BPJamsostek Banyuwangi Rekrut Agen Perisai
Sosialisasi program perisai yang dilakukan BPJamsostek Banyuwangi.

Banyuwangi, HB.net - BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Cabang Banyuwangi membuat terobosan baru untuk mendongrak kepesertaan di Bumi Blambangan yang bisa dibilang masih rendah. Dengan menggandeng warga untuk menjadi agen, mereka akan dijadikan Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) hingga ke pelosok desa.

Program Perisai yang diluncurkan pada 2022 ini menyasar para pekerja informal agar ikut menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan segmen Bukan Penerima Upah (BPU).

“Data dari BPS, angkatan kerja di Banyuwangi sekitar 820.000. Dari jumlah ini, hingga tahun 2022, yang terdaftar dalam program BPJAMSOSTEK masih di bawah 100.000 orang. Ini yang terus kita dorong,” kata Kepala BPJamsostek Cabang Banyuwangi, Eneng Siti Hasanah, Senin (12/06/2023).

Selama ini, para peserta BPJS Ketenagakerjaan masih didominasi sektor formal. Artinya, dari kalangan karyawan perusahaan atau unit usaha. Itupun, jumlahnya belum maksimal. Apalagi mereka yang dari sektor informal.

“Sektor informal ini, seperti para pedagang, nelayan, petani, tukang ojek dan lainnya banyak yang belum terdaftar. Padahal, sama-sama memiliki resiko kecelakaan kerja,” jelasnya.

Kehadiran kader Perisai ini mirip agen yang akan merekrut para peserta BPJamsostek. Untuk menjadi kader Perisai ini syaratnya cukup mudah. Diantaranya, terdaftar sebagai peserta BPJamsostek, memiliki rekening bank yang ditunjuk serta memiliki alat komunikasi online.

Kegiatan kader Perisai ini juga ikut membuka lapangan pekerjaan. Sebab, penghasilannya cukup lumayan. “Harapan kami, Perisai ini bisa bergerak mengajak pekerja sektor informal dalam BPJS Ketenagakerjaan,” jelas Eneng.

Kader Perisai bisa mendapatkan fee hingga 15 persen dari total pembayaran peserta yang direkrutnya. “Bagi yang berminat bisa mendaftar ke kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Banyuwangi. Saat ini, baru ada sekitar 50 agen Perisai. Kebutuhannya masih banyak,” tutupnya.

Perlu diketahui, khusus kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan sektor informal diberikan angsuran sangat murah. Hanya, Rp 16.800 per bulan untuk jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian. Jika ingin mendapatkan jaminan hari tua tinggal menambah angsuran Rp 20.000 per bulan.

Dengan dua kepesertaan ini akan mendapatkan santunan kematian hingga Rp 70 juta. Bahkan, beasiswa untuk 2 anak hingga menempuh pendidikan tingkat Sarjana. (guh/diy)