Bupati Lumajang Tinjau Jembatas Putus, Penghubung Lumajang-Malang Secepatnya Ditangani

Peninjauan dilakukan, karena salah satu jembatan yang terputus merupakan akses penghubung 2 kabupaten, yakni Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang dan Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang.

Bupati Lumajang Tinjau Jembatas Putus, Penghubung Lumajang-Malang Secepatnya Ditangani
Bupati Lumajang Thoriqul Haq bersama petugas melihat kondisi terkini jembatan putus akibat lahar dingin semeru.

Lumajang, HB.net - Jembatan adalah salah satu infrastruktur kerakyatan untuk memperlancar mobilitas dan memangkas waktu tempuh antar wilayah, yang sebelumnya harus memutar jauh karena terpisah oleh kondisi geografis, seperti lereng, bukit, jurang, ataupun sungai.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq), mengunjungi beberapa titik di wilayah Kecamatan Pronojiwo, Selasa (11/07/2023) sore. Peninjauan dilakukan, karena salah satu jembatan yang terputus merupakan akses penghubung 2 kabupaten, yakni Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang dan Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang.

“Adanya jembatan dapat mempermudah mobilitas masyarakat untuk aktivitas perekonomian, sehingga jika terjadi kerusakan, maka dibutuhkan penanganan atau perbaikan secara prioritas,” ungkap Cak Thoriq saat melihat kondisi terkini jembatan putus akibat banjir yang terjadi beberapa waktu lalu.

"Hari ini saya meninjau secara langsung beberapa jembatan putus yang ada di Pronojiwo, salah satunya jembatan penghubung antara Lumajang-Malang yang selama ini menjadi akses untuk aktivitas perekonomian masyarakat," imbuhnya.

Cak Thoriq menegaskan, terkait jembatan yang menghubungkan Lumajang-Malang akan secepatnya ditangani oleh Kementrian PUPR dengan anggaran PUPR. Selebihnya, akan dikerjakan oleh Pemkab Lumajang yang bekerja sama dengan BNPB, termasuk jembatan skala kecil juga akan dikerjakan oleh Pemprov Jatim.

Pihaknya juga melihat jembatan Kalibiru penghubung antara Dusun Darungan Desa Pronojiwo dengan Dusun Kebonsenin Desa Sidomulyo, serta jembatan Supit Timur Desa Pronojiwo yang terputus akibat diterjang banjir.

Dihari yang sama, Cak Thoriq juga menyerahkan bantuan santunan kepada ahli waris dari tiga korban yang merupakan satu keluarga meninggal dunia akibat bencana tanah longsor yang terjadi di Dusun Sriti, Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo. (ron/diy)