Kapolres Jombang Berikan Bantuan Korban Banjir

Banjir akibat meluapnya Sungai Watudakon merendam ratusan rumah di Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang sejak Jumat (31/12) kemarin.

Kapolres Jombang Berikan Bantuan Korban Banjir
Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho menyerahkan bantuan pada korban banjir. Aan Amrulloh/ HARIAN BANGSA

Jombang, HARIAN BANGSA.net - Banjir akibat meluapnya Sungai Watudakon merendam ratusan rumah di Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang sejak Jumat (31/12) kemarin. Hal tersebut membuat warga yang berada di lokasi banjir kesulitan bahan makanan.

Melihat kondisi tersebut, Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, bersama pejabat utama (PJU) dan Bhayangkari Cabang Jombang memberikan bantuan berupa paket sembako dan paket kesehatan, Selasa (5/1)

Dalam bakti sosial itu, Polisi menyalurkan bantuan berupa beras sebanyak 55 ak dengan berat 5 kilogram, kemudian ditambah mi instan sebanyak 30 kotak dan 11 paket kesehatan.

“Jangan dilihat dari besar dan kecilnya bantuan. Yang terpenting sifat tenggang rasa kita untuk ikut menanggung penderitaan kepada saudara-saudara kita yang sangat-sangat membutuhkan bantuan,” ujar kapolres Jombang.

Di lokasi penyaluran bantuan, kapolres juga mengingatkan sekaligus menghimbau masyarakat. Agar tetap menjaga kesehatan fisik di tengah banjir melanda. Terlebih masih dalam masa pandemi, secara khusus ia menekankan warga untuk selalu patuh terhadap protokol kesehatan. Karena jangan sampai masyarakat terjangkit Covid-19.

“Kami mengharap agar yang terkena musibah bencana banjir untuk tetap menjaga kondisi fisik. Tetap patuhi protokol kesehatan, agar dapat terhindar dari bahaya Covid-19,” pungkasnya.

Terpantau di lapangan, masyarakat nampak antusias menerima uluran tangan dari Korps Bhayangkara. Di tengah kegembiraan tersebut, tidak lupa mereka mengucapkan terima kasih secara khusus kepada kapolres Jombang beserta rombongan. Sebab, melalui kepedulian ini mereka merasa tidak sendirian dalam menghadapi bencana banjir.(aan/rd)