Menteri ESDM Pastikan Pasokan Listrik Jatim Aman

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Menteri ESDM Arifin Tasrif melakukan pemantauan kesiapan PLN dalam menyuplai dan menjaga keandalan sistem kelistrikan. Khususnya di Jatim dan sekitarnya.

Menteri ESDM Pastikan Pasokan Listrik Jatim Aman
PLN Group dan PJB saat menyambut kedatangan menteri ESDM.

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Menteri ESDM Arifin Tasrif melakukan pemantauan kesiapan PLN dalam menyuplai dan menjaga keandalan sistem kelistrikan. Khususnya di Jatim dan sekitarnya.

Rombongan menteri bersama pejabat PLN kantor pusat, mengunjungi PT PJB dan ruang dispatcher PLN Unit Pelaksan Pengatur Beban (UP2B), Kamis (6/5). Bersama Direktur Utama PT PLN Zulkifli Zaini,  Arifin meninjau ruang Intelligent Centre of Optimization for Reliabilty & Efficiency) I-CORE milik PT PJB.

Melalui I-CORE, PJB dapat memantau, menganalisis, dan mendiagnosis kondisi pembangkit secara otomatis. Melalui pengoptimalan sensor yang telah ada di mesin pembangkit di unit, PJB menghasilkan rekomendasi pemeliharaan atau perbaikan yang diperlukan. Maupun untuk menggerakan peralatan secara otomatis sehingga tercapai keandalan dan efisiensi yang optimum.

Selanjutnya, I-CORE akan diterapkan di seluruh unit pembangkit dan siap untuk siaga guna menunjang kebutuhan masyarakat. Khususnya dalam momentum Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

“Digitalisasi pembangkit PJB sudah dijalankan dengan baik, mulai dari pengawasan dan perbaikan. Semua karyawan PJB dan PLN harus dapat menghadapi perkembangan teknologi sehingga semakin mengoptimalkan performa pembangkit,” kata Arifin.

Seiring dengan persiapan siaga Idul Fitri, rombongan menteri melanjutkan peninjauan ke PLN UP2B Jatim. Dihadiri oleh Direktur Regional Jawa Madura Bali Haryanto WS serta didamping oleh General Manager Unit Induk Distribusi Jawa Timur (UID Jatim) Adi Priyanto, General Manager Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur & Bali (UIT JBM) Suroso, dan Manager UP2B Taslim, PLN memaparkan kondisi sistem kelistrikan saat ini di Jatam.

“Kondisi pasokan listrik di Jatim saat ini mengalami surplus. Beban puncak saat ini kurang lebih 5.900 MW dan daya mampu kita mencapai 8.000 MW,” Haryanto WS.

Pihaknya pun menyuplai listrik ke Pulau Bali sebesar 200 hingga 500 MW melalui kabel laut 150 kV. Ke depannya akan menyuplai menggunakan tegangan 500 kV dari Paiton ke Banyuwangi.

Dalam masa siaga Lebaran ini, PLN telah melakukan beberapa persiapan. Baik dari jaringan distribusi 20 kV hingga jaringan transmisi 70-500 kV. Tak hanya dari sisi jaringan, 145 garduk induk (GI) pun sudah dilakukan pemeliharaan agar beroperasi dengan optimal.

Pada kunjungannya tersebut, Arifin Tasrif menyemangati kepada PLN dalam memasok listrik ke masyarakat menjelang Lebaran di Jatim. “Dengan cadangan pasokan listrik yang cukup besar, semoga tidak mengalami hambatan saat mendistribusikan ke para pelanggan,” katanya.

Arifin minta diupayakan agar tidak ada gangguan eksternal seperti layang-layang atau balon udara nantinya ketika mendistribusikan listrik (mid/sby1/rd)