Rumah Batik Sarinah Berharap, Pudak Galery Bisa Pesohorkan Batik Khas Gresik
Keberadaan Pudak Galery diharapkan bisa menjadi wadah untuk mengembangkan karya-karya putra-putri Gresik yang selama ini menjadi khas Gresik, dan bisa mempesohorkan produk khas Gresik baik di tingkat nasional hingga Internasional.
Gresik, HB.net - Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani bersama Wabup Aminatun Habibah melounching Pudak Galery, di Jalan Pahlawan, Kecamatan Gresik, Selasa (2/11).
Keberadaan Pudak Galery diharapkan bisa menjadi wadah untuk mengembangkan karya-karya putra-putri Gresik yang selama ini menjadi khas Gresik, dan bisa mempesohorkan produk khas Gresik baik di tingkat nasional hingga Internasional.
Harapan ini seperti yang diungkapkan oleh Ir.Hj. Siti Muafiyah, pemlik Rumah Batik Sarinah, di Jalan Dr. Wahidin, S.H, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.
"Keberadaan Pudak Galery yang nanti malam bakal dilounching oleh Gus Bupati Fandi Akhmad Yani kami harapkan tak hanya untuk menjual produk khas Gresik, untuk pelatihan, tapi juga bisa dijadikan wadah untuk mempesohorkan produk khas Gresik seperti batik, baik tingkat nasional bahkan Internasional, sehingga batik khas Gresik digandrungi," ucap Siti Muafiyah, Selasa (2/11).
Menurut Bu Siti, sapaan akrabnya, batik hasil karya Rumah Batik Sarinah merupakan salah satu produk khas Gresik yang dipajang di Pudak Galery. Hasil karya Ruma Batik Sarinah, lanjut Bu Siti sudah dipakai Bupati Gresik dan Wabup, yang merupakan karya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Gresik.
"Jadi, batik yang dipakai beliaunya batik khas Gresik Nogo Loro (dua naga)," ungkap istri mantan Ketua DPRD Gresik, Ir. Bambang Suhartono ini. "Yang dipakai Pak Bupati adalah yang tulis asli," imbuhnya.
Menurutnya, untuk row mix batiknya ada yang disedikan dari kain katun, juga kain primis, dan kain prima. “Harganya berjenjeng sesuai isi kantong. Monggo yang mau lihat dan berbangga memakai kain batik khas Gresik bisa merapat ke Pudak Galery," katanya sembari promosi.
Disebutkan, di Pudak Galery Rumah Batik Sarinah memajang 10 macam batik. Ada Nogo Loro dengan berbagai macam kain, dan batik khas Gresik. "Juga ada batik Kolo Munyeng, tapi masih masternya saja yang jadi," katanya
"Sekarang masih proses. Juga ada batik khas Gresik Rusa Bawean tulis, juga masih master," pungkasnya. (hud/diy)