Ayni Zuhro Peduli Anak Yatim dan Guru Tari

Aksi sosial dengan memberikan santunan kepada anak yatim dan para duafa, dilakukan oleh Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni Zuhro.

Ayni Zuhro Peduli Anak Yatim dan Guru Tari
Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni Zuhro memberikan penghargaan kepada guru tari.

Mojokerto, HARIANBANGSA.net - Aksi sosial dengan memberikan santunan kepada anak yatim dan para duafa, dilakukan oleh Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Ayni Zuhro.  Dia juga mengajak kepada semua anggota dewan untuk terus berupaya menciptakan kesejahteraan di tengah masyarakat Kabupaten Mojokerto.

Hal ini disampaikan langsung oleh Ayni, sesaat setelah memberikan santunan kepada anak yatim dan memberikan penghargaan kepada para guru seni. Penyerahan penghargaan tersebut juga dihadiri oleh pegiat seni dan penari se-Kabupaten Mojokerto, serta tokoh masyarakat di Rumah Joglo Majapahit, Sabtu (16/4) malam.

"Acara dalam rangka dengar pendapat pimpinan DPRD. Selaku ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, saya memberikan penghargaan kepada guru tari atas dedikasinya melestarikan tari Jawa,” katanya.

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas perannya dibidang seni budaya. Mereka  sangat konsisten berkiprah dalam pengembangan seni budaya. Terutama keterlibatannya dalam kreasi tari di Kabupaten Mojokerto.

Menurutnya, dengan melalui program apresiasi kepada semua yang terlibat kemajuan seni budaya. diharapkan dapat membangun kesadaran masyarakat. Sekaligus meningkatkan motivasi generasi muda untuk lebih peduli terhadap pengembangan kebudayaan tari di Kabupaten Mojokerto.

Prestasi mereka memperlihatkan pembaruan penciptaan karya seni yang memiliki nilai-nilai kemanusiaan. Juga, menunjukkan nilai kepeloporan yang menjadi inspirasi monumental bagi masyarakat, serta berkontribusi pada kemajuan bidang seni.

Nantinya juga, penghargaan akan lebih ditingkatkan, untuk diberikan kepada orang-orang yang memiliki komitmen kuat terhadap nilai-nilai kebudayaan melalui upaya pewarisan, pengembangan, dan pemanfaatan, khususnya terhadap seni di wilayah ini. “Saya juga mengajak kepada anggota dewan lain, serta semua pihak untuk lebih peduli dari kehidupan para anak yatim," ungkap Ayni. (ris/rd)