Jarak Bukan Penghalang Kampanye Prokes di Tempat KKN
“Karena situasi sedang pandemi Covid-19 dan kuliah dilakukan dengan daring, tidak menyurutkan bagi kita untuk melakukan KKN dengan tepat sasaran."
nur syaifudin
Jan 5, 2021 11:35
0
SURABAYA, HARIANBANGSA.net – Bagi Ardhy Ricard Malahina, mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya jarak bukan jadi penghalang untuk ikut mengkampanyekan pentingnya penerapan prokes (protokol kesehatan) ketika kuliah kerja nyata (KKN) di tempatnya tinggal di Pau, Kecamatan Langke Rembong Kota Ruteng, Flores.
“Karena situasi sedang pandemi Covid-19 dan kuliah dilakukan dengan daring, tidak menyurutkan bagi kita untuk melakukan KKN dengan tepat sasaran. Di daerah, kita dipandang sebagai orang yang memiliki ilmu lebih, sehingga mudah bagi kita meyakinkan masyarakat dengan hal-hal yang baru seperti pencegahan Covid-19 ini,”ujar Ardhy dalam keterangan tertulisnya pada HARIANBANGSA.net, Selasa (5/1/2020).
Apa yang dilakukan dalam KKN selama 12 hari dalam bulan Desember 2020 lalu? Dibawah arahan dosen pembimbing Michella Beatrix, ST., MT, mahasiswa program studi Teknik Sipil ini menggelar kegiatan antara lain mendesain dan membuat tempat cuci tangan, mendesain tempat sampah yang praktis dan memberikan pelatihan drum secara berkala bagi anak usia sekolah di lingkungan sekitar.
“Masyarakat menyambut antusias setiap kegiatan yang saya adakan. Apalagi ketika ketika kita tunjukkan bagaimana cara mencuci tangan yang benar, memakai masker yang benar dan menggunakan hand sanitizer,”terang Ardhy yang juga membagikan masker sebagai wujud kepedulian pencegahan Covid-19 di lingkungannya RT 004/RW 002, Kelurahan Pau, Kecamatan Langke Rembong Kota Ruteng, Flores. 
Training drum berkala bagi anak usia sekolah di lingkungan sekitar.
Lebih jauh Ardhy berharap, dengan program pengabdian masyarakat yang telah terlaksana dapat membantu dan mengedukasi warga di sekitar dia tinggal dalam hal pencegahan penularan dan edukasi tentang kesehatan di masa pandemi Covid-19. (*/ns)
