Jatim Sumbang 11 Event Festival di KEN 2025
Sebanyak 11 event Festival Jawa Timur lolos seleksi Karisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2025.

Magelang, HARIANBANGSA.net - Sebanyak 11 event Festival Jawa Timur lolos seleksi Karisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2025. Hasil perolehan Jawa Timur ini merupakan yang terbanyak diantara provinsi lainnya di Indonesia.
Adapun kesebelas event festival Jatim yang masuk KEN 2025, yaitu Ngawi Batik Fashion, Festival Nasional Reog Ponorogo dan Grebeg Suro, Festival Musik Tong-Tong Sumenep, Segoro Topeng Kaliwungu Lumajang. Selain itu, juga Festival Ronthek Pacitan, Eksotika Bromo, Banyuwangi Ethno Carnival, Festival Gandrung Sewu Banyuwangi, Tong Tong Night Market Malang, Festival Rujak Uleg Surabaya, dan Jember Fashion Carnaval.
Gubernur Khofifah mengaku bersyukur dan bangga atas pencapaian prestisius ini. Terlebih, KEN merupakan program Kementerian Pariwisata sebagai pengakuan dan mempromosikan event-event unggulan yang memiliki daya tarik wisata yang luar biasa.
“Alhamdulillah sebelas event pariwisata daerah dari Provinsi Jawa Timur telah berhasil lolos seleksi Karisma Event Nusantara (KEN) tahun 2025. Ini adalah prestasi yang harus kita syukuri. Kita berhasil bersaing dengan provinsi lain dan memang betul pada tahun 2025 ini adalah 3 tahun berturut-turut kita dapat terbanyak” ujar Khofifah di sela-sela kegiatannya mengikuti Retreat di Magelang, Minggu (23/2).
Sebagaimana diketahui, setiap tahunnya, Kementerian Pariwisata melakukan kurasi pada ratusan event daerah sehingga terpilih 110 event festival daerah dari 38 provinsi di Indonesia.
Khofifah menyebut, pada tahun 2023 dan 2024 Jatim berhasil menyumbang 8 event festival dan merupakan capaian tertinggi dibandingkan provinsi lainnya. Lebih lanjut pada tahun 2025, Khofifah mengatakan, angka tersebut meningkat bahkan Jatim menyentuh angka terbanyak yakni 11 event festival daerah.
“Tahun ini kita bersaing dengan Jawa Tengah dengan 8 event, disusul Sumatra Barat yang menyumbang 9 event festival, dan Jatim terbanyak se Indonesia, yaitu 11 event. Keren,” jelasnya antusias.
Tidak hanya itu, terpilihnya sebelas event festival wisata dari Jawa Timur ini merupakan bukti nyata bahwa Jatim terus berkembang dan memberikan kontribusi besar terhadap industri pariwisata Indonesia. Dan, dengan lolosnya 11 event ini juga bisa menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara, sehingga pada akhirnya akan mendorong dan menggerakkan ekonomi daerah.
Khofifah juga memastikan bahwa prestasi ini semakin memperkokoh posisi Jawa Timur sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Salah satunya, dengan masuknya Jember Fashion Carnaval dalam Top 10 KEN Tahun 2025. “Jember Fashion Carnaval juga berhasil masuk dalam Top 10 KEN. Ini adalah prestasi luar biasa dimana event daerah bisa menjadi event nasional bahkan internasional yang memikat pengunjung tiap tahunnya,” tegasnya.
Senada dengan Gubernur Khofifah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur, Evy Afianasari juga mengaku bangga atas pencapaian Jawa Timur dalam ajang KEN tahun 2025 ini. “Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Event-event yang terpilih memiliki potensi luar biasa untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara,” kata Evy.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan event-event ini agar bisa terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, serta mempromosikan Jawa Timur sebagai destinasi wisata yang kaya akan budaya dan keindahan alam,” tambahnya.(dev/rd)