KKN, Mahasiwa Untag Kampanyekan Penerapan Prokes
"KKN yang kita lakukan ialah sosialisasi bahayanya Covid -19, pembagian masker dan hand sanitizer dan pembuatan wastafel ekonomis untuk tempat cuci tangan di sekitar tempat tinggal saya,"ujar Cynthia
SURABAYA, HARIANBANGSA.net - Kuliah kerja nyata (KKN) yang dilakukan mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (Untag) di tengah pandemi Covid-19 ini berbeda dengan KKN sebelum massa pandemi.
Mahasiswa KKN harus ikut berperan aktif dalam pencegahan penularan Covid-19 di lingkungan masing-masing tempat dia tinggal dengan melakukan kampanye penerapan prokes (protokol kesehatan). Seperti yang dilakukan Cynthia Clarissa Kuingo, program studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas 17 Agustus 1945 yang melakukan KKN di lingkungan tempat dia tinggal di Perumahan Wisma Mukti RT. 09/ RW 05 Kelurahan Klampis Ngasem Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya.
"KKN yang kita lakukan ialah sosialisasi bahayanya Covid -19, pembagian masker dan hand sanitizer dan pembuatan wastafel ekonomis untuk tempat cuci tangan di sekitar tempat tinggal saya,"ujar Cynthia dalam keterangan tertulisnya yang diterima HARIANBANGSA.net, Senin (4/1/2021).
Lebih jauh Clarissa menjelaskan, kegiatan itu sendiri berlangsung selama 12 hari sejak pertengan Desember 2020 lalu. Setiap mahasiswa didampingi dosen pembimbing lapangan (DPL) untuk memberi arahan kegiatan. Dia sendiri kebetulan didampingi DPL Michella Beatrix, ST., MT yang terus memberi arahan kegiatan agar efektif dan tepat sasaran.
Cynthia dan tempat cuci tangan yang diserahkan dan ditempatkan di dekat pos penjagaan Perumahan Wisma Mukti RT. 09/ RW 05 Kelurahan Klampis Ngasem Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya.
"Sosialisasi yang kita lakukan ialah bagaimana Covid-19 ini bisa menyebar dan seseorang bisa terpapar. Hal yang sederhana tapi prinsip juga kita beritahukan seperti bagaimana cara mencuci tangan yang benar, cara menggunakan masker yang baik, dan bagaimana memakai cara hand sanitizer dan dimana sajawarga perlu menggunakan hand sanitizer,"terang Cynthia.
Berkat adanya KKN itu sendiri warga setempat merasa terbantu. Selama ini mereka belum paham betul bagaimana bahaya dan cara penyebaran Covid-19.
“Terimakasih mahasiswa UNTAG Surabaya. Dengan sosialisasi ini masyarakat akan lebih peduli dengan menerapkan protokol kesehatan agar tidak tertular Covid-19 yang mematikan itu,”ujar Siti Rohmah, warga Perumahan Wisma Mukti ini.
Diharapkan, setelah KKN, warga Perumahan Wisma Mukti dapat menerapkan prokes yang sudah disosialisakan. Diharapkan pula warga tetap di rumah, bila ada kegiatan mendesak saja baru keluar rumah. #KitaUntagSurabaya, #UntukIndonesia, #UntagSurabayaKeren, #EcoCampus, #KampusKompeten (*/ns)