Mahasiswa Fikom UC Berikan Pelatihan Masyarakat Cegah Penggunaan HP Berlebih pada Anak
Dalam kegiatan ini mahasiswa Fikom UC membagikan tips yang dapat menjawab permasalahan yang sedang dihadapi oleh para orang tua.
nur syaifudin
Nov 28, 2022 10:35
0
Surabaya, HB.net - Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Ciputra (Fikom UC) Surabaya melaksanakan program pengabdian masyarakat dalam bentuk kegiatan pelatihan dan sosialisasi bertajuk “Peran Orang tua dalam Membatasi Penggunaan HP yang Berlebihan pada Anak”. Kegiatan dengan sasaran orang tua murid Sanggar Merah Merdeka Kenjeran dan masyarakat sekitar pada bulan November 2022.
Kegiatan digelar bekerja sama dengan YKBS yang menaungi Sanggar Merah Putih di kawasan RT 5 Lebo Agung, Kenjeran, Surabaya. Kegiatan didasari adanya keresahan masyarakat terhadap penggunaan ponsel yang berlebih pada anak.
“Dalam kegiatan ini mahasiswa Fikom UC membagikan tips yang dapat menjawab permasalahan yang sedang dihadapi oleh para orang tua. Sebelum penyampaian materi sosialisasi, mahasiswa memberikan kesempatan kepada orang tua untuk menyampaikan permasalahan yang sedang dialami. Dengan adanya kesempatan ini, mahasiswa dapat menentukan dengan pasti topik utama yang akan menjadi fokus sosialisasi,” ujar Mehta Juwita Resi Iklas Darmagati.
Tips yang diberikan oleh mahasiswa kepada orang tua murid menjadi pilihan yang dapat digunakan oleh orang tua untuk mengontrol penggunaan handphone pada anak. Tujuan dari terselenggaranya kegiatan sosialisasi ini yaitu para orang tua dapat mengerti dan mengetahui betapa pentingnya pengawasan penggunaan handphone pada anak. Selain itu, orang tua diharapkan dapat lebih mengawasi penggunaan handphone pada anak.
Agus yang merupakan Ketua RT 05 menyampaikan rasa terima kasihnya dengan adanya sosialisasi bahaya penggunaan ponsel berlebihan yang diadakan mahasiswa Fikom UC ini.
"Sosialisasi ini sangat membantu orang tua dalam memberikan cara untuk membatasi penggunaan hape pada anak-anak. Sosialisasi ini akan membantu karena memang permasalahan ini menjadi permasalahan utama dalam masyarakat saat ini," ujar Agus. (*/ns)
