Pasar Kuliner di Jatim Semakin Dilirik, Waroeng Steak Buka Gerai Baru di Surabaya

Pasar Kuliner di Jatim Semakin Dilirik, Waroeng Steak Buka Gerai Baru di Surabaya
Pembukaan gerai baru Waroeng Steak and Shake di Surabaya Barat, Jawa Timur. foto: didi rosadi/HARIAN BANGSA

Surabaya, HB.net - Pasar kuliner di Jawa Timur semakin dilirik oleh industri makanan dan minuman. Melihat besarnya peluang pasar di Jatim, investor pun menjadikan Jawa Timur sasaran ekspansi. Terbaru, PT Waroeng Steak Indonesia membuka gerai baru Waroeng Steak and Shake. Gerai ini adalah yang ke-8 di Jawa Timur, dan gerai ke-2 di Kota Surabaya dari total 105 gerai yang ada di seluruh Indonesia.

"Pembukaan cabang kedua di Surabaya ini merupakan respon atas besarnya animo masyarakat terhadap Waroeng Steak," kata Darsono, Manager Regional Jawa Timur PT Waroeng Steak Indonesia, dalam keterangannya, Selasa (23/7/2024).

Restoran yang didirikan pada tahun 2000 di Kota Jogjakarta ini memilih membuka cabang ke-2 di wilayah Surabaya Barat, tepatnya di Kupang Indah. Lokasi yang cukup strategis karena dekat dengan pintu masuk Tol Darmo Satelit Surabaya. Gerai ini juga dilengkapi cafe dan arena bermain anak.

Darsono mengakui animo masyarakat Surabaya sangat komplek dan besar. Hanya saja memang ekspansi lebih besar ke wilayah Barat, yaitu ke Jabodetabek. Tahun ini, pihaknya berkosentrasi di wilayah Jatim, khususnya Surabaya.

"Langkah ini untuk mengenalkan brand kami di Surabaya, karena selain di Surabaya, kami sudah ada di Malang, Batu dan di Jember,” terangnya.

Lebih lanjut Darsono mengungkapkan, saat ini menu Eropa seperti steak sudah mulai digemari masyarakat Surabaya. Hanya saja, steak masih dianggap makanan kelas atas karena harganya yang relatif mahal.

Untuk menghilangkan anggapan tersebut, Waroeng Steak and Shake menyiasatinya dengan mengeluarkan berbagai menu pilihan. Mulai dari harga yang mahal hingga harga merakyat yang bisa dijangkau oleh masyarakat kelas menengah-bawah.

 “Dari segi harga, banyak varian. Target kami bisa menjangkau semua lapisan masyarakat. Sebab kami juga ada paket dengan harga Rp27 ribu, ada yang Rp20 ribu, Rp40 ribu, Rp90 ribu dan ada juga yang harganya diatas Rp100 ribu,” pungkasnya. (mdr/ns)