Rantang Kasih Sasar 3000 Lansia di Banyuwangi
Digulirkan sejak 2017, program ini dilakukan dengan memberdayakan warung-warung yang berada di sekitarnya.
Banyuwangi, HB.net - Program pemberiaan makanan siap saji bergizi setiap hari kepada lansia sebatang kara terus disalurkan Pemkab Banyuwangi. Program yang diberi nama Rantang Kasih ini telah menyasar 3.000 lebih lanjut usia (lansia) duafa sebatang kara yang ada di Banyuwangi.
Digulirkan sejak 2017, program ini dilakukan dengan memberdayakan warung-warung yang berada di sekitarnya.
“Tahun ini, Rantang Kasih kembali disalurkan dengan target sasaran sekitar 1.500 lansia lansia penerima manfaat," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat menengok lansia penerima Rantang Kasih di sela program Bunga Desa (Bupati Ngantor di Desa) di Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung, Selasa (02/07/2024).
Pada 2024, Pemkab menganggarkan Rp 6,1 miliar untuk pemberian rantang kasih bagi 848 lansia. Tak hanya pemkab, pemerintahan desa, Badan Amil Zakat (Baznas) Banyuwangi, juga CSR dari sejumlah pihak bergandengan turun untuk mendukung program ini.
Di Desa Buluagung, Kecamatan Siliragung terdapat 8 lansia dhuafa penerima Rantang Kasih. Salah satunya adalah Sumiyati, lansia 70 tahun yang tinggal sebatang kara di rumahnya.
"Lewat program ini, kami ingin memastikan tidak ada lansia sebatangkara yang tidak bisa makan. Kami juga memberdayakan warung-warung kecil di sekitar rumah penerima agar mereka juga kecipratan rejeki. Jadi kebutuhan makanan lansia dicukup oleh warung terdekatnya," terang Ipuk.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan KB, Henik Setyorini, menjelaskan kegiatan pendistribusian makanan dilakukan 2 kali setiap hari kepada para lansia yang namanya tercantum sebagai penerima.
“Program ini dilaksanakan lintas sektor. Kecamatan dan desa sebagai koordinator penyaluran makanan, sedangkan Dinas Kesehatan terlibat dalam supervisi gizi dan higienitas makanannya. (guh/diy)