Atraksi Hadrah Kolosal dan Doa Bersama Warnai Harjaba ke-252

Atraksi kolosal tak kalah memukau, melibatkan 250 penabuh terbang dan panjak, semuanya pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA di berbagai kecamatan Banyuwangi.

Atraksi Hadrah Kolosal dan Doa Bersama Warnai Harjaba ke-252
Gelaran Harjaba selalu ramai penonton.

Banyuwangi, HB.net - Malam puncak peringatan Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) ke-252 menjadi momen spiritual dan seni yang memukau di Taman Blambangan, Senin (18/12/2023).

Gema shalawat akan mengalun melalui suara mahabbatun Nabi, Az-Zahur, Ahbabul Musthofa, dan Terbang Klasik Rebanana. Sementara doa bersama menghadirkan Ustad Das'ad Latif dan para tokoh ulama Banyuwangi.

"Bershalawat dan Doa Bersama pada Hari Jadi Banyuwangi ke-252 adalah wujud doa dan harapan untuk perlindungan dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Sabtu (16/12/2023).

Atraksi kolosal tak kalah memukau, melibatkan 250 penabuh terbang dan panjak, semuanya pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA di berbagai kecamatan Banyuwangi. "Ini menjadi daya tarik unik dalam puncak peringatan Harjaba ke-252," kata Ipuk.

Sementara Banyuwangi memetik prestasi gemilang sepanjang 2023, seperti penurunan angka kemiskinan, peningkatan pendapatan masyarakat, dan meraih predikat "Sangat Inovatif" serta nilai tertinggi SAKIP dengan predikat A.

"Dengan bersholawat dan bermunajat, kita berharap segala prestasi bisa ditingkatkanpada tahun depan dan hal-hal yang belum terealisasi segera diwujudkan," harap Ipuk. (guh/diy)