Maling Motor di Wonorejo Dihajar Massa
Aksi pencurian sepeda motor di kawasan Wonorejo, Tegalsari, Surabaya, berhasil digagalkan warga, Minggu (16/2) pukul 23.00 WIB.
rizki
Feb 17, 2025 05:17
0
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Aksi pencurian sepeda motor di kawasan Wonorejo, Tegalsari, Surabaya, berhasil digagalkan warga, Minggu (16/2) pukul 23.00 WIB. Warga berhasil mengamankan pemuda berinisial RA (22) warga Bangkalan. Dia sempat menjadi sasaran amukan massa.
Pelaku curanmor ini menjadi bulan bulanan warga. Namun hal itu tidak berlangsung lama karena pihak Polsek Tegalsari melakukan pengamanan kepada pelaku untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Kapolsek Tegalsari Kompol Rizki Santoso melalui Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP Rina Shanty Nainggolan membenarkan bahwa Polsek Tegalsari telah mengamankan pelaku curanmor yang beraksi pada Minggu (16/2) pukul 23.30 WIB Jalan Tempel Sukorejo, Wonorejo, Tegalsari. “Pelaku dalam keadaan sadar meski diamuk massa namun masih bisa diselamatkan,” ujarnya, Senin (17/2).
Korban curanmor adalah pemilik motor Honda Beat yang terparkir di depan sebuah rumah di Tempel Sukorejo V/26 Surabaya. Pelaku sempat berhasil mendorong motor korban bersama temannya yang mengunakan motor.
AKP Rina menjelaskan pelaku sempat mendorong motor curian tersebut hingga ke depan Warung Pecel Bu Joyo di Jalan Pandegiling. "Namun, nahas bagi RA. Seorang warga mengenali motor tersebut dan langsung berteriak “Maling!”. Panik, pelaku pun meninggalkan motor dan berlari menuju Kupang Panjaan III untuk menghindari kejaran warga," tambah Rina Shanty Nainggolan.
Warga yang geram dengan aksi pelaku segera mengejar dan berhasil menangkapnya. Untuk menghindari amukan massa, pelaku sempat diamankan di Balai RW 09, Tempel Sukorejo V, Wonorejo Surabaya.
Polsek Tegalsari yang menerima laporan dari warga segera mengirimkan piket fungsi untuk mengamankan situasi untuk memastikan proses evakuasi berjalan kondusif. Dari penangkapan dan pengamanan terhadap pelaku diungkapkan Kapolsek Tegalsari Kompol Risky Santuso.
"Kami langsung mendatangi TKP dan berkoordinasi dengan perangkat RT-RW, tokoh masyarakat, serta Tim Jogoboyo untuk mengamankan pelaku. Kami juga mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak melakukan tindakan main hakim sendiri," ujar Risky Santuso.
Menurut Risky Santoso, dari pengakuan pelaku, dia dibantu temannya untuk mendorong motor milik korban yang tidak menyala mesinnya. Pelaku yang berhasil kita tangkap ini kini masih kita kembangkan siapa teman pelaku dan telah melakukan berapa aksinya,” tutupnya.(yan/rd)
