Sehari, Jatim Targetkan 67 Ribu Vaksin Booster
Akselerasi vaksin dosis ketiga (booster) melalui program 1 Juta Vaksin Booster Jelang Lebaran, yang dicanangkan Kementerian Agama, PBNU dan Polri, Kamis (21/4).
Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Akselerasi vaksin dosis ketiga (booster) melalui program 1 Juta Vaksin Booster Jelang Lebaran, yang dicanangkan Kementerian Agama, PBNU dan Polri, Kamis (21/4). Di hari kedua pelaksanaannya semakin masif.
Di wilayah Jawa Timur, Jumat (22/4), menargetkan sebanyak 67.785 vaksin booster yang disebar Polda Jatim, Kementerian Agama Jatim, PWNU Jatim dan dewan masjid di sebanyak 65 titik.
Hal tersebut disampaikan Dirintelkam Polda Jatim Kombes Pol. Dekananto Eko Purwono saat meninjau pelaksanaan 1 juta vaksin booster di Masjid Al Maghfiroh, Desa Wunut, Porong, Sidoarjo, Jumat (22/4).
“Mulai kemarin sampai dengan empat hari ke depan, Kementerian Agama, PBNU, dan Polri menggencarkan capaian vaksin booster. Sebanyak sejuta vaksin booster. Sebagai implementasi diperbolehkan mudik Lebaran oleh pemerintah, namun bagi yang sudah vaksin ketiga,” katanya.
Karena itu mulai kemarin kolaborasi Kementerian Agama, PBNU dan Polri sampai tingkat wilayah terus memasifkan vaksinasi booster. “Di Sidoarjo misalnya ditarget 10.000 vaksin booster. Jawa Timur hari ini ada target 67.785 vaksin booster,” ujar Kombes Pol. Dekananto Eko Purwono.
Terkait pelaksanaan vaksinasi di bulan suci Ramadan,, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo Moh. Arwani kembali menyampaikan, bahwa hasil bahtsul masail para ulama. Termasuk disampaikan ketua umum PBNU bahwa tidak masalah umat muslim saat berpuasa disuntik vaksin Covid-19.
“Jadi jangan ada keraguan. Mari vaksin bagi yang belum. Vaksin di saat berpuasa tidak ada masalah. Artinya diperbolehkan atau tidak membatalkan puasa kita,” jelasnya.(cat/rd)