Dua Hari Diterjang Banjir, Wabup Timbul Langsung Turun Berikan Bantuan
Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono selaku Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo mengunjungi lokasi banjir sekaligus menyerahkan bantuan sosial .
Diyah nisa
Mar 1, 2021 07:47
0
PROBOLINGGO, HB.net - Setelah sempat tergenang banjir pada Sabtu (27/2) malam, Desa Kedungdalem dan Desa Dringu Kecamatan Dringu kembali diterjang banjir pada Minggu (28/2) malam. Banjir ini berasal dari luapan air sungai akibat tingginya curah hujan yang terjadi di daerah dataran tinggi.
Untuk melihat dari dekat dampak yang disebabkan banjir tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono selaku Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo mengunjungi lokasi banjir sekaligus menyerahkan bantuan sosial untuk tanggap darurat bencana alam banjir, Senin (1/3) pagi di Desa Kedungdalem dan Desa Dringu Kecamatan Dringu.
Turut mendampingi dalam kesempatan tersebut Komandan Kodim 0820 Probolinggo Letkol Inf. Imam Wibowo, Wakapolres Probolinggo Kompol Agung Setyono, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Probolinggo H. Tutug Edi Utomo selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo.
Bantuan sosial untuk tanggap darurat bencana alam banjir yang diberikan kepada masyarakat di Kecamatan Dringu berupa 1 Kids Ware sejumlah 50 paket, makanan siap saji 500 paket, makanan anak 110 paket, selimut merah 40 potong dan kasur merah 300 lembar.
Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko menyampaikan, kedatangannya di lokasi banjir adalah melakukan peninjauan untuk memastikan penyebab banjir dan kondisi warga yang terdampak banjir.
“Alhamdulillah, warga yang terkena musibah banjir ini kenyataan di lapangan telah terlayani dengan baik, terutama masalah makanan oleh Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo,” katanya.
Menurutnya, perlu adanya sinergitas yang baik antar lembaga dan bukan hanya urusan Kabupaten Probolinggo dalam penanganan sungai yang menjadi penyebab banjir. “Tentunya kami selaku Pemerintah Daerah akan berusaha semaksimal mungkin dalam penanganan persoalan-persoalan masyarakat terhadap banjir,” tegasnya. (ndi/diy)
