Kejari Sidoarjo Berkomitmen Cegah KKN
Sidoarjo, HARIAN BANGSA - Seluruh jajaran kasi dan staf Kejari Sidoarjo berkomitmen mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Komitmen itu dituangkan melalui penandatanganan bersama seluruh pegawai Kejaksaan Negeri Sidoarjo, Kamis (13/2).
Pakta integritas itu mulai dari kepala Kejari Sidoarjo, jaksa, sampai staf. Mereka bergantian membubuhkan tanda tangan di atas banner berpigora yang bertuliskan komitmen bersama mewujudkan WBK dan WBBM.
Komitmen ini dikuatkan melalui penandatanganan piagam pencanangan pembangunan zona integritas Kejari Sidoarjo menuju WBK dan WBBM oleh Kepala Kejari Sidoarjo Setiawan Budi Cahyono.
Kajari Sidoarjo Setiawan Budi Cahyono mengatakan, untuk menuju WBK dan WBBM diperlukan berbagai fasilitas pendukung. Mulai sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), pengawasan internal jajaran, serta membuka ruang pengaduan dan lainnya. Semua itu harus ada agar jajaran Kejari Sidoarjo terhindar dari praktik korupsi kolusi dan nepotisme (KKN).
"Upaya ini sudah dilakukan dengan dibentuknya tim pengawasan. Selain itu, juga didirikannya pos pelayanan pengaduan. Selain di kantor kejari, pos pengaduan juga bisa dilayangkan melalui media sosial (Medsos) Kejari Sidoarjo," katanya.
Selain itu, lanjut Budi ke depan dirinya juga akan menggandeng Pemkab Sidoarjo terkait pelayanan tilang. Nantinya pelayanan tilang akan diarahkan ke Mall Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Lingkar Timur Sidoarjo kota.
"Harapannya ke depan nanti tidak ada penumpukan antrean tilang dan masyarakat mendapatkan layanan tilang dengan baik," pungkasnya.(cat/rd)