138 Jamaah Umrah Berangkat Perdana pada 2021
PT Dream Tours and Travel memberangkatkan 138 jamaah umrah pada penerbangan perdana 2021 dari Bandara T2 Surabaya.
Surabaya, HARIAN BANGSA.net - PT Dream Tours and Travel memberangkatkan 138 jamaah umrah pada penerbangan perdana 2021 dari Bandara T2 Surabaya. Penerbangan menggunakan maskapai Lion Air dengan pesawat berbadan lebar Airbus 330-300CEO. Pesawat ini memiliki layanan premium services yang tetap mematuhi prokes.
CEO yang juga Vice President Director PT. Dream Tours and Travel, Muhammad Umar Bakadam mengatakan, sejauh ini masih ibadah umrah yang bisa berangkat. Untuk ibadah haji belum bisa dilaksanakan. Syaratnya sangat berat di masa pandemi ini. Namun sebagai penyelenggara pihaknya harus tetap menjalankan peraturan tersebut.
"Sebelum para jamaah berangkat mereka dikarantina dahulu, lalu melakukan tes. Bagi mereka yang tesnya negatif bisa berangkat. Sementara yang positif tentu tidak diperkenankan berangkat. Pada pemberangkatan pertama ini ada tiga travel umrah yang akan berangkat," ujarnya saat mengantarkan jamaah di Bandara Juanda, Sabtu (9/1).
Setelah tiba di Jeddah, mereka langsung menuju ke bus masing-masing untuk menghindari kerumunan. Mereka tetap harus menjaga jarak dimana saja. Mereka di sana juga akan menjalani swab. Ketika swab -nya negatif, para jamaah bisa beribadah umrah.
"Namun, jika swab-nya positif, maka mereka harus isolasi mandiri selama 10 hari. Biayanya kami yang tanggung. Setelah selesai dari isolasi mandiri, baru bisa mengikuti ibadah umrah. Jadi mereka akan pulang ikut penerbangan berikutnya. Bukan penerbangan awal mereka," tandasnya.
Umar berharap kegiatan ini berjalan lancar selamat sampai tujuan. Ke depan pada Februari mendatang, pihaknya ingin memberangkatkan tiga kali dalam seminggu. "Semoga rencana ini bisa terlaksana, " ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Travel Massa Makmur Word yang ikut dalam pemberangkatan pertama ini, Umi Fajar, menjelaskan, ada 16 jamaah yang berangkat dari total 22. Para jamaah yang berangkat merupakan mereka yang sudah mendaftar dan semat tertunda keberangkatannya pasca adanya Covud-19.
Ia juga berharap semuanya akan berjalan lancar. Meski sebagian masyarakat takut karena adanya pandemi, ia mengaku senang ibadah umrah bisa kembali diberangkatkan.(sby1/rd)