ADD dan BKK Fokus Infrastruktur dan BUMDes
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) meminta alokasi dana desa (ADD) dan bantuan khusus keuangan (BKK) difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) meminta alokasi dana desa (ADD) dan bantuan khusus keuangan (BKK) difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Rencana itu sudah diputuskan Bupati Muhdlor dan Wabup Subandi saat rakor dengan para camat, Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) dan Forum BUMDes di Desa Penatarsewu Kecamatan Tanggulangin, Senin (21/6).
Saat rakor, Bupati Muhdlor minta arah pembangunan desa bisa berjalan linier, agar jelas arahnya maka disepakati dua fokus program utama. "Yaitu ADD dan BKK difokuskan pada pembangunan infrastruktur dan pengembangan BUMdes," cetusnya.
Ketua FKKD Sidoarjo M Heru Sulthon menanggapi. Pada prinsipnya para kades siap menjalankannya. Untuk pembangunan infrastruktur pihaknya siap. Namun untuk pengembangan Bumdes butuh landasan hukumnya. "Kita sudah lama menunggu Perbup terkait pengembangan BUMDes. Jika sudah ada perbupnya kita siap menjalankan," ucap Kades Suwaluh Balongbendo ini.
Wabup Subandi yang pernah menjabat kades Pabean Sedati ini menambahkan, pentingnya menjalin komunikasi yang intens antara pemerintah desa dengan kabupaten. Dia juga mengingatkan agar camat sebagai pembina kades bisa mengayomi. (sta/rd)