Apel Terakhir, Bupati Kabarkan TPP Disetujui Kemendagri
Bupati Mojokerto Pungkasiadi mengabarkan bahwa tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi PNS Kabupaten Mojokerto, telah mendapat persetujuan Kemendagri.
Mojokerto, HARIAN BANGSA.net - Bupati Mojokerto Pungkasiadi mengabarkan bahwa tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi PNS Kabupaten Mojokerto, telah mendapat persetujuan Kemendagri. Kabar ini dibagikan dalam apel pagi bersama karyawan lingkup Kantor Sekretariat Pemkab Mojokerto, Rabu (10/2).
“Saya sudah berjanji terkait penganggaran TPP sebelum cuti kampanye. Hari ini surat persetujuan dari Kemendagri sudah datang. Semoga ini bisa mendukung kinerja panjenengan semua agar jauh lebih baik dan berkualitas,” pesan bupati.
Bupati Pungkasiadi turut mengucapkan terima kasih pada seluruh pegawai Pemerintah Kabupaten Mojokerto, yang sudah bekerja sama dengan baik. Menurutnya, masih ada banyak hal-hal yang harus ditingkatkan meski sudah banyak raihan prestasi yang diraih Kabupaten Mojokerto.
Terbaru di antaranya Kabupaten Sangat Inovatif pada ajang Innovative Government Award (IGA), Kabupaten Peduli HAM, serta kabupaten dengan kualitas insfrastruktur terbaik (nomor 1 tingkat Jatim dan nomor 3 tingkat nasional).
“Kita harus terus berangan-angan lebih jauh lagi. Makin kreatif, makin inovatif. Perubahan dan tantangan bisa datang sewaktu-waktu,” tutur bupati didampingi Ketua TP PKK Yayuk Pungkasiadi.
Terkait upaya keras menanggulangi pandemi Covid-19, Bupati Pungkasiadi tak lupa berpesan untuk selalu menjaga kesehatan diri maupun orang sekitar. Hal ini mengingat program vaksinisasi masih akan berlangsung panjang.
“Sesuai instruksi pusat, saat ini kita diminta melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro tingkat RT, RW dan desa-kelurahan. Kita tidak tahu kapan pandemi berakhir. Vaksinasi akan jalan terus, tentu dengan semuanya tetap jaga kesehatan dan taat prokes,” tandas bupati.
Pada apel kali ini juga diumumkan agenda kegiatan pelantikan bupati dan wakil bupati Mojokerto oleh Penjabat (Pj) Sekdakab Didik Chusnul Yakin.
“Rencana pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih, akan dilaksanakan pada 17 Februari 2021, sekaligus menjadi akhir masa jabatan bupati Mojokerto sebelumnya. Mewakili seluruh staf Pemkab Mojokerto, kami ingin menyampaikan maaf kepada bupati apabila terdapat keselahan selama bekerja sama. Terima kasih telah memimpin Kabupaten Mojokerto dengan baik,” kata Didik.(hms/rd)