APKASI Otonomi Expo 2021 di Jakarta, Bupati Jember Kenalkan Kopi Robusta, Batik dan UMKM
Ekspo mengangkat tema “Daerah Bangkit Indonesia Maju”, acara ini diharapkan menjadi instrumen kebangkitan ekonomi di tengah pandemi.
Jember, HB.net - Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) kembali menggelar Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2021 di Jakarta, Rabu (20/10). Acara dibuka langsung oleh Presiden Jokowi didampingi sejumlah jajaran menterinya di Istana Bogor dan dihadiri oleh bupati seluruh Indonesia. Bupati Jember Handy Siswanto turut hadir dalam acara tersebut.
Ekspo mengangkat tema “Daerah Bangkit Indonesia Maju”, acara ini diharapkan menjadi instrumen kebangkitan ekonomi di tengah pandemi. Bupati Hendy yang ikut menghadiri pembukaan AOE 2021 di Istana Bogor, menyambut baik seluruh rangkaian kegiatan tersebut. Pihaknya pun tak mau menyia-nyiakan kesempatan itu untuk mengenalkan potensi yang ada di Jember.
Orang nomor satu di Jember tersebut menyampaikan bahwa event yang mempertemukan seluruh kepala Daerah (Bupati) se-Indonesia itu menjadi kesempatan tersendiri untuk saling berkolaborasi mengenalkan prodak unggulan di masing-masing daerah.
“Bagi saya ini adalah peluang bagi seluruh daerah untuk saling bersinergi dan mengenalkan potensi-potensi yang ada,” katanya.
Bupati yang memiliki jargon “Wes Wayahe” menyiapkan beberapa produk andalanya salah satunya yakni kopi robusta, yang baru-baru ini pihakhya mendeklarasikan bahwa Jember adalah penghasil kopi robusta terbaik di Indonesia.
“Selain kopi, kami juga mengenalkan potensi UMKM dan produk kreatif seperti kain batik dan ecoprint bertajuk Jember Nusantara yang dirancang khusus oleh Ibu Ketua PKK Jember Kasih Fajarini,” imbuhnya di sela-sela waktu berkumpul bersama seluruh bupati yang ikut dalam rombongan ke Istana Bogor.
Ke depan, Bupati Hendy akan terus mendorong upaya pengenalan dan promosi Jember lewat acara-acara berskala nasional dan internasional.
“Wes wayahe Jember bangkit. Saya optimis kita bisa mengejar ketertinggalan yang kita alami beberapa tahun ke belakang,” katanya menutup perbincangan. (yud/eko)