Asus Kenalkan Laptop dengan TKDN Diatas 40 Persen
Asus mengumukan seri laptop komersial, yaitu ExpertBook B1 (BG1408CVA), telah berhasil memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan nilai Beban Manfaat Produksi (BMP) yang mencapai lebih dari 40 persen.
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Asus mengumukan seri laptop komersial, yaitu ExpertBook B1 (BG1408CVA), telah berhasil memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan nilai Beban Manfaat Produksi (BMP) yang mencapai lebih dari 40 persen.
Pencapaian ini merupakan bukti komitmen Asus dalam mendukung industri dalam negeri serta memberdayakan ekonomi Indonesia. Laptop ExpertBook, yang dirancang khusus untuk para profesional bisnis, mencerminkan upaya Asus dalam berkontribusi pada perkembangan teknologi lokal.
“Dengan tercapainya nilai TKDN ditambah BMP di atas 40 persen, laptop ini mendukung visi pemerintah Indonesia dalam mendorong kemandirian teknologi dan pengembangan industri dalam negeri,” ungkap Head of Public Relations Asus Indonesia Muhammad Firman di Surabaya, Kamis (19/9).
Hal ini mencerminkan keseriusan Asus dalam mewujudkan kolaborasi dengan mitra lokal. Muhammad Firman menambahkan bahwa produk ini telah menjalani serangkaian uji coba dan penilaian ketat. Semua komponen yang digunakan di dalam ExpertBook memastikan kualitas sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, menjadikannya pilihan tepat untuk pengguna bisnis.
Asus juga berupaya untuk terus meningkatkan kualitas dan persentase komponen lokal melalui kolaborasi erat dengan mitra perakitan lokal. “Mulai dari bahan material hingga perangkat lunak tertentu telah dikembangkan oleh tenaga ahli dari Indonesia,” jelasnyalebih lanjut.
Sedangkan Commercial Product Marketing Asus Indonesia Aldy Ramadiansyah mengatakan, pencapaian yang berhasil diraih oleh Asus merupakan wujud nyata dedikasi dalam mendukung industri lokal dan mendorong inovasi di Indonesia.
“Laptop ExpertBook B1 terbaru dengan nilai TKDN dan BMP yang tinggi ini tidak hanya memenuhi standar performa dan kualitas internasional, tetapi juga menjadi bagian dari upaya kami dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Dan kami berhasil mencapainya tepat waktu,” ungkap Aldy Ramadiansyah Yulianto.
Ke depan, Asus berencana untuk memproduksi lebih banyak lini produk di dalam negeri. “Tak hanya memperbanyak varian produk, secara bertahap kami juga akan terus meningkatkan TKDN untuk produk-produk kami,” tambahnya.(rd)