Banjir di Tuban Jadi Perhatian Serius Bupati Lindra
Bupati Lindra menyatakan, bakal melakukan tindakan terkait penangan banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban, termasuk di ruas jalan protokol kota
Tuban, HB.net - Bupati Aditya Halindra Faridzky memberikan perhatian serius terhadap persoalan banjir yang terjadi pada beberapa hari ini di beberapa tempat di Kabupaten Tuban. Banjir tersebut terjadi lantaran terdapat hujan deras dari hulu, sehingga mengalir ke beberapa wilayah rendah. Terutama, di wilayah kota yang drainasenya tidak dapat menampung debet air dari pegunungan.
Bupati Lindra menyatakan, bakal melakukan tindakan terkait penangan banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban, termasuk di ruas jalan protokol kota. Salah satu upaya penanganan banjir yaitu mendatangkan alat berat untuk normalisasi. Seperti aktivitas normalisasi sungai di Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan Balai Besar Sungai Bengawan Solo, agar membuka pintu ketika hujan deras mengguyur wilayah Tuban. Tujuannya, wilayah di sepanjang sungai bengawan solo dapat terkondisikan," beber Bupati Lindra seusai kegiatan Paripurna di Gedung DPRD, Jumat (26/11).
Terkait banjir di wilayah kota dan jalan protokol, pihaknya memastikan bahwa genangan air tidak sampai 3 jam sudah surut. Ia mengakui, jika banjir itu berasal dari perbukitan kapur yang hujannya terlalu deras. Namun itu tidak menjadi faktor tunggal. Ada juga bangunan-bangunan yang menghambat laju air dan segera dikoordinasikan.
"Langkah ini kita ambil supaya masalah banjir di kota cepat teratasi," paparnya.Diketahui, hujan deras yang terjadi Kamis (25/11/2021) siang membuat sejumlah ruas jalan protokol dan rumah warga di Kota Tuban terendam banjir. Warga pun meminta kepada pemkab agar serius menangani banjir tersebut. Pasalnya, setiap hujan deras pasti terjadi banjir atau genangan air. (wan/ns)