Belum Genap Sebulan, Jalan Baru di Jember Rusak
Ketua Komisi C DPRD Jember, Budi Wicaksono mengatakan, pihaknya banyak mendapatkan laporan dari masyarakat terkait banyaknya jalan yang baru dikerjakan dapat seminggu atau sebulan sudah banyak yang rusak. Laporan yang masuk ke komisinya ada 10 titik.
Diyah nisa
Jul 21, 2022 07:47
0
Jember, HB.net - Akhir kontrak pekerjaan, ada 6 paket Pengerjaan multiyears di Jember yang pekerjaanya masih belum selesai dan progresnya masih dibawah 60 persen. Ditambah lagi ada sekitar10 titik jalan yang baru seminggu selesai dikerjakan, kini sudah mulai rusak kembali.
Ketua Komisi C DPRD Jember, Budi Wicaksono mengatakan, pihaknya banyak mendapatkan laporan dari masyarakat terkait banyaknya jalan yang baru dikerjakan dapat seminggu atau sebulan sudah banyak yang rusak. Laporan yang masuk ke komisinya ada 10 titik.
"Ada beberapa rekanan yang sudah kita panggil, dia mengaku kalau belum genap sebulan diperbaiki, jalan tersebut sudah dilewati kendaraan berat," katanya, saati dikonfirmasi di DPRD Jember, Kamis (21/07/2022).
Budi juga menjelaskan, kalau Kendaraan berat yang melintas di jalan yang baru diselesaikan tersebut, bobot atau tonnasenya mencapai 17 ton. "Yang jelas kalau kendaraan yang lewat bertonase besar, apalagi di atas 12-17 ton, bisa kita pastikan jalan yang baru di kerjakan akan rusak kembali seperti sekarang ini," ungkap Budi.
Padahal, perbaikan jalan yang ada dalam proyek multiyears, maksimal hanya mampu dilalui kendaraan seberat 8 ton. Tetapi, pihaknya juga belum bisa memastikan apakah jalan yang baru dikerjakan itu dilewati kendaraan bertonase di atas 8 ton atau tidak. “Akan kita cek lokasi dulu,” terangnya.
"Untuk itu Komisi C akan minta DPU BMSDA untuk mengatasai persoalan ini, sebelum proyek diserahkan ke pemkab, terlebih dahulu proyek jalan tersebut dicek kualitasnya apakah sudah sesuai dengan kontrak. Mengingat proyek multiyears sudah menghabiskan anggaran cukup besar," terangnya.
Dengan adanya proyek jalan multiyears ini, pihaknya berharap mampu menyelesaikan persoalan jalan rusak yang ada di Kabupaten Jember. "Sehingga ke depan tidak ada lagi anggaran untuk perbaikan jalan, mengingat kebutuhan masyarakat yang lain juga masih banyak yang perlu dipikirkan," terangnya. (yud/bil/diy)
