Bondowoso Raih WTP Ke-10, Pj Bupati Minta Seluruh OPD Terus Tingkatkan Kinerja

Bondowoso Raih WTP Ke-10, Pj Bupati Minta Seluruh OPD Terus Tingkatkan Kinerja
Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto bersama Ketua DPRD H. Ahmad Dhafir saat menerima penghargaan WTP ke-10.

Bondowoso, HB.net- Pemerintah Kabupaten Bondowoso, kembali meraih prestasi penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke-10 kalinya yang berturut-turut. Penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia Melalui Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI perwakilan Provinsi Jawa Timur diterima pada Kamis 02/5/2024.

Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto menyatakan rasa syukur atas pencapaian yang telah diraih. Sebab penilaian WTP dari BPK RI ke 10 ini, menurut Bambang, merupakan prestasi yang menjadi peristiwa yang luar biasa.

“Ini merupakan bukti nyata komitmen kita dalam menjalankan tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel di wilayah Pemkab Bondowoso,” ungkap Pj Bupati.

Hal tersebut disampaikan oleh Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwamto usai menggelar halal bihalal seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bersama dengan sejumlah tokoh ulama di pendopo bupati setempat, Jumat (3/5/2024).

Atas raihan itu, Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto meminta dengan tegas kepada seluruh jajarannya untuk mempertahankan kinerja dalam upaya pembangunan yang transparan dan akuntabel.

"WTP itu hanya sebatas opini. Tapi di sana juga tercermin bahwa di Bondowoso, Alhamdulillah bentuknya adalah transparan dan akuntabel," paparnya saat dikonfirmasi awak media.

Menurut Pj Bupati, dalam upaya peningkatan pembangunan harus menggunakan skala prioritas dengan asas berdasarkan analisis kebutuhan. Para OPD diminta agar tetap menggunakan regulasi dan aturan-aturan yang ada.

"Sekali lagi juga saya ucapkan terima kasih kepada para OPD dan jajaran karena dapat mempertahankan lagi kerjanya sebagai salah satu bentuk komitmen untuk transparan dan akuntabel," imbuh Bambang Soekwanto.

Ia juga mengingatkan pesan dari KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy, Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah dari Kabupaten Situbondo, bahwa semua harus mengilangkan rasa dengki iri ataupun dendam dan harus saling memaafkan.

"Yang kedua adalah bagianmana ke depan kita meningkatkan kinerja OPD dan jajaran," pungkasnya.(gik/ns)