Bupati Bondowoso Resmi Tutup MTQ ke-30

Dalam sambutannya, Bupati Salwa mengungkapkan rasa syukur, karena pihaknya telah menyelesaikan rangkaian kegiatan MTQ dengan lancar dan sukses.

Bupati Bondowoso Resmi Tutup MTQ ke-30
Bupati Bondowoso, Salwa Arifin saat memberikan trophy bagi Juara MTQ pada acara penutupan MTQ ke 30 Tingkat Kabupaten.

Bondowoso, HB.net - Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin telah resmi menutup ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-30 tingkat Kabupaten Bondowoso, Rabu (24/8/2022) di Pendopo Bupati Ki Bagus Azra Bondowoso.

Dalam sambutannya, Bupati Salwa mengungkapkan rasa syukur, karena pihaknya telah menyelesaikan rangkaian kegiatan MTQ dengan lancar dan sukses.

Menurutnya, para qori'-qoriah, hafidz-hafidzah, khathath, dan seluruh peserta telah memberikan upaya terbaiknya dalam ajang MTQ tingkat Kabupaten ini, sehingga dewan hakim dapat memberikan penilaian se-subjektif mungkin.

“Saya ucapkan selamat kepada para juara MTQ ke-30 tingkat Kabupaten Bondowoso, yang kemudian akan berlagak pada event serupa di tingkat provinsi,” jelasnya.

Pengasuh Ponpes Manbaul Ulum Tangsil Wetan ini menerangkan, dengan diselenggarakannya MTQ ke-30 ini hendaknya dapat menjadi acuan dan lebih untuk ditingkatkan lagi di masa-masa yang akan datang.

Kiai Salwa berharap kepada peserta MTQ yang mendapat juara, agar kemudian terus mengasah, meningkatkan kembali kemampuan dan prestasinya.

“Jadikan motivasi untuk lebih semangat lagi. Ada sisi yang belum dipelajari, tolong dipelajari. Tentang irama, tajwid, ditingkatkan. Jangan merapat puas diri dengan kejuaraan ini,” pintanya.

Sedangkan bagi yang belum berkesempatan mendapat juara, ia pun berharap agar terus belajar, sehingga dapat meningkatkan prestasinya ke depan.

“Saya harapkan ayo belajar lebih banyak lagi, jangan putus asa, tapi lebih semangat lagi untuk belajar. Untuk mencapai ketertinggalan, bidang apa yang tertinggal harus dikejar,” tambahnya.

Namun yang terpenting kata dia, adanya kesadaran dan semangat untuk mempelajari kandungan Al-Quran. Karena hakekat dari kegiatan tersebut yakni bagaimana mampu memahami, menghayati dan mengamalkan isi kandungan di dalam kehidupan sehari-hari.

“Untuk itu marilah kita jadikan momentum MTQ ke 30 tingkat Kabupaten Bondowoso ini menjadi era kebangkitan generasi Qur’ani yang berakhlakul karimah,” pungkasnya.

Pelaksanaan MTQ ke-30 tingkat kabupaten ini diikuti 433 peserta itu, mereka mengikuti ajang tersebut ditempatkan di lokasi berbeda, seperti di Pendopo Bupati, Pendopo Wabub, GOR, Aula Graha NU, MTsN 2, dan Paseban Alun-alun RBA Ki Ronggo. (gik/diy)