Cegah Penyebaran Corona di Tulungagung, Pemkab Semprot Disinfektan Fasilitas Umum

TULUNGAGUNG, HARIAN BANGSA - Pemerintah Kabupaten tengah serius dalam menangani penyebaran virus corona (covid-19). Bupati Tulungagung memerintahkan instansi terkait untuk melakukan penyemprotan cairan disifektan di beberapa tempat fasilitas pelayanan umum maupun bus sekolah.

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, MM menyampaikan, penyemprotan cairan steril virus ini sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu, mengingat perintah Presiden harus segera ditindak lanjuti. Langkah awal mencegah penyebaran dilakukan dengan sterilisasi fasilitas umum (terminal Gayatri) kemudian dilanjutkan sterilisasi di angkutan umum serta bus sekolah.

"Penyemprotan cairan disifektan secara langsung dilakukan Tim Satgas Penanggulangan Covid-19 Pemerintah Kabupaten Tulungagung, dan kami pun langsung pantau di lokasi,"kata Bupati usai meninjau tim satgas melakukan sterilisasi di terminal Gayatri (18/3) lalu.

Maryoto Birowo menegaskan, terminal merupakan salah satu titik kumpul lalu lalang manusia dari berbagai kota. Dengan penyemprotan diharapkan semakin memaksimalkan pencegahan penyebaran.

"Yang kami sterilisasi terutama di terminal Gayatri, kemudian seluruh angkutan sekolah sebanyak 9 armada bus dan 31 MPU. Mudah-mudahan di kabupaten Tulungagung aman dan tidak ada masyarakat yang terkena virus bahaya tersebut,"harap Bupati.

Untuk lebih memaksimalkan pencegahan penyebaran virus secara optimal pemerintah juga meliburkan sementara aktivitas belajar mengajar di sekolah sekolah dan aktivitas lainya. Sekolah  yang diliburkan mulai tingkat TK, SD/MI, SMP/MTS, SMA/SMK/ MA baik Negeri mapun swasta.

Bupati mengimbau masyarakat Tulungagung supaya saling sadar, peduli dan bersedia mematuhi apa yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Protokol yang sudah ditetapkan pemerintah adalah salah satu solusi melawan dan mencegah terjadinya penyebaran virus covid-19.

"Kami menghimbau meniadakan keramaian ataupun kerumunan dalam masyarakat, telah menutup tempat-tempat hiburan sementara. Selain itu juga mengimbau tempat-tempat belanja/Mall untuk menyediakan hand sanitizer atau tempat mencuci tangan sedangkan pedagang tradisional yang ada dipasar untuk menyediakan tempat cuci tangan serta menjaga kebersihan lingkungan,"tegasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung, Maryani menyampaikan, Dinas Perhubungan dan instansi terkait telah mengantisipasi mengadakan penyemprotan terhadap armada angkutan umum.

"Kami setiap harinya mengerahkan 9 armada dan 31 MPU untuk mengangkut anak sekolah. Tugas mereka pagi menjemput dan siang atau sore mengantar. Kami semua tahu bahwa saat ini sedang terjadi penyebaran kasus virus corona. Mudahan mudahan upaya pencegahan ini dapat berdampak baik bagi kita semua dan semua kendaraan sudah steril bila di gunakan lagi untuk mengantarka dan menjemput anak anak sekolah,"pungkas dia. (adv/fer)