Dua Hari Terjadi Dua Kebakaran Besar

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Home industry rak piring di Jalan Kedinding Tengah Jaya IV Kecamatan Kenjeran Surabaya terbakar. Sebanyak 9 karyawan dikabarkan terluka. Petugas Command Center 112 Surabaya Slamet Rahardjo mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. "Yang terbakar home industry pembuatan rak piring," kata Slamet, Minggu (21/7).

Slamet menjelaskan ada beberapa pekerja yang menjadi korban dalam kebakaran yang menghanguskan 2 lantai bangunan dengan luas 8 x 10 meter itu. Seluruhnya dalam kondisi terluka dan dilarikan ke rumah sakit. "Total keseluruhan 9 orang (terluka). Korban-korban adalah pegawai. Ada yang dirujuk ke RS dan ada yang ditangani di lokasi oleh rekan medis PMI dan TGC Kedung Cowek,” jelas  Slamet.

Sebanyak 10 unit mobil pemadam diterjunkan untuk menjinakkan si jago merah. Sedangkan penyebab api diduga dari tabung elpiji yang bocor. "Penyebab diduga dari tabung elpiji yang bocor pada oven produksi," papar Slamet.

Sehari sebelumnya, kebakaran hebat terjadi di toko spring bed dan furniture Sumber Rezeki Jalan Kertajaya No. 54, Surabaya, Sabtu (20/7) pukul 11.30 WIB. Kebakaran yang melalap habis bangunan tiga lantai dengan luas bangunan 30x7 meter ini menyebabkan isi toko terbakar habis.

Pemilik toko mebel Sumber Rezeki, Wahyudi Tandiono beserta beberapa karyawan dan anak-anaknya selamat dari kobaran api. Namun salah satu keluarga bernama Viola (49) mengalami luka lecet di kaki kanan akibat terkena kayu panas.

Selama menjinakan si jago merah,  pihak pemadam kebakaran mengerahkan 15 mobil damkar. Api yang membesar tersebut berhasil dijinakkan 3 jam kemudian pada pukul 14.15 WIB. “Kami masih mencari penyebab kebakaran. Pemilik rumah belum bisa diperiksa karena masih syok,” ujar Kaposek Gubeng Kompol Eko  Sudarmanto, Sabtu (20/7).

Sedangkan dari pemicu kebakaran di toko mebel Sumber Rezeki  masih belum diketahui petugas. Namun, salah satu sopir Wahyudi yang bernama Aman (63) sedikit memberi keterangan. Pihaknya mengatakan bahwa sebelum terjadi kebakaran ada aktivitas pengelasan di sekitaran gudang di toko mebel itu.

Keterangan itu didukung oleh warga sekitar Jalan Gubeng Kertajaya IVA. “Katanya Pak Man tadi di dalam gudang penyimpanan spring bed dan spon ada tukang ngelas besi yang ada di langit-langit. Kemungkinan percikan api las mengenai spon atau kasur di gudang itu,” ujar Yeni, warga Jalan Gubeng Kertajaya IVA.(dek/yan/rd)