Even Kejuaraan Meminimalisir Gesekan Antar Perguruan Silat
Sementara itu, Ketua Bidang II IPSI Jawa Timur, Yoyok Setiawan menjelaskan, masing-masing perguruan memiliki ciri yang berbeda. Namun, jika perbedaan dapat bersatu akan menjadi kekuatan yang sangat luar biasa, karena silat benteng awal perjuangan NKRI diawal kemerdekaan.
TUBAN, HB.net - Banyaknya organisasi pencak silat, sering menimbulkan gejolak dan gesekan antar anggota perguruan. Untuk itu, para pesilat agar selalu menjunjung tinggi rasa kemanusiaan dan persatuan sesama anggota pencak silat.
Ketua IPSI Tuban, Faisol Rozi mengatakan, gejolak yang sering terjadi antar perguruan diduga karena faktor miskomunikasi. Untuk itu pihaknya meminta para pengurus organisasi perguruan supaya lebih mengedepankan upaya persuasif kepada anggotanya masing-masing.
"Kita memberikan penyadaran bersama setiap perguruan selalu menjunjung tinggi rasa kemanusiaan sesuai ikrar IPSI dan menjaga persatuan dan kesatuan bagi insan pesilat," ujar Faisol Rozi kepada wartawan Harian Bangsa, Minggu (28/3).
Dirinya menambahkan, komunikasi dan koordinasi antar perwakilan organisasi yang tergabung dalam IPSI Tuban dapat menjadi jembatan bagi anggota perguruan ditingkat bawah. Sehingga kondusifitas antar perguruan dapat selalu terjaga.
"Seluruh insan persilatan yang ada di dalam organisasi masing-masing supaya bisa menjaga persatuan dan kesatuan antar perguruan silat. Yang terpenting menjaga koordinasi antar perguruan sehingga tidak terjadi miskomunikasi antar anggota perguruan," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Bidang II IPSI Jawa Timur, Yoyok Setiawan menjelaskan, masing-masing perguruan memiliki ciri yang berbeda. Namun, jika perbedaan dapat bersatu akan menjadi kekuatan yang sangat luar biasa, karena silat benteng awal perjuangan NKRI diawal kemerdekaan.
"Saya yakin keluarga IPSI nasionalismenya terjaga dan tidak bisa diragukan lagi," ujarnya.
Pria kelahiran Kecamatan Soko ini menambahkan, guna menjaga keutuhan dan kesolidan antar perguruan, IPSI Tuban agar lebih sering melaksanakan even-even yang melibatkan antar perguruan. Dengan begitu gesekan yang terjadi antar perguruan dapat diminimalisir.
"Kita harus sering duduk dan berkumpul bersama serta melakukan even-even kejuaraan yang melibatkan antar perguruan silat. Dengan begitu antar anggota perguruan bisa saling mengenal. Kalau sudah mengenal gesekan itu tidak akan terjadi," pungkasnya. (wan/diy)