Forkopimda Sidoarjo Divaksin Covid-19 Tahap II
Para pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sidoarjo menjalani vaksinasi Covid-19 tahap dua di Gedung Hemodialisa RSUD Sidoarjo, Jumat (29/1).
Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Para pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sidoarjo menjalani vaksinasi Covid-19 tahap dua di Gedung Hemodialisa RSUD Sidoarjo, Jumat (29/1).
Pelaksanaan vaksinasi tahap dua di kabupaten Sidoarjo ini berjalan lancar dan suasananya lebih tenang dan santai. Ini terlihat dari wajah mereka mulai dari para pejabat forkopimda yang hadir dan para tenaga kesehatan (nakes) tim vaksinasi Covid-19 yang bertugas menyuntik vaksin ke para pejabat teras Sidoarjo itu.
Tepat pukul 08.00 WIB, Penjabat (Pj) Bupati Sidoarjo, Hudiyono yang akrab disapa Cak Hud datang di Gedung Hemodialisa lantai 4 RSUD bersama para pejabat Forkopimda.
Mereka yakni, Kapolresta Kombes Pol Sumardji, disusul Dandim 0816 Letkol Inf M Iswan Nusi, Kajari Setiawan Budi Cahyono, Sekda Ahmad Zaini, Ketua PN Mohammad Muchlis, Ketua DPRD Sidoarjo Usman, Kepala Kemenag M Amir Sholehuddin dan Ketua PCNU KH Maskhun.
Sementara, tenaga kesehatan (nakes) yang mendapat vaksinasi bersamaan dengan forkopimda diantaranya Kepala Dinas Kesehatan Syaf Satriawarman dan Direktur RSUD Atok Irawan serta sejumlah tenaga nakes lain yang sebelumnya sudah melakukan vaksinasi tahap pertama.
Mereka yang baru saja suntik vaksin diminta istirahat dulu tidak melakukan aktivitas minimal 30 menit untuk observasi. Di lantai 4 gedung Hemodialisa RSUD sudah disediakan ruangan observasi bagi mereka yang baru saja divaksin Covid-19.
"Sebelum divaksin tadi, hasil cek tekanan darah saya normal 120/90 dan rasanya sama seperti yang vaksin pertama tidak terasa sakit. Saya yakin vaksin Sinovac ini aman, jadi ya tidak ada yang dikhawatirkan. Saya mengimbau kepada masyarakat agar nanti pada waktunya jangan takut divaksin," cetus Cak Hud.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji usai disuntik vaksin Sinovac tahap dua menyampaikan bahwa apa yang dirasakannya sama saja dengan saat disuntik vaksin ini di tahap pertama dua pekan lalu. "Tetap tidak sakit dan tidak terasa. Semoga ikhtiar ini membawa hasil guna menekan laju penyebaran Covid-19, khususnya di wilayah Kabupaten Sidoarjo," Terangnya.
Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono mengatakan sesuai jatah vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Sidoarjo sementara baru 8.720 dosis. Sedangkan yang sudah datang dari Dinkes Jatim baru 4.000 vaksin dosis pada tahap pertama dua pekan lalu. Disusul sisanya dilakukan pada tahap kedua hari ini.
Ia berharap masyarakat tidak perlu kuatir akan vaksinasi Covid-19. Selain itu, masyarakat juga diiimbau untuk terus mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.(sta/cat/rd)