Google Cloud Bangun Ekosistem, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Surabaya
Google Cloud mengumumkan kolaborasi dengan Pakuwon Jati, Eikon Technology, Wings Surya, Datalabs, dan Metrodata.
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Google Cloud mengumumkan kolaborasi dengan Pakuwon Jati, Eikon Technology, Wings Surya, Datalabs, dan Metrodata. Bersama sejumlah partner teknologi dan perusahaan besar, Google Cloud membangun ekosistem untuk mendukung organisasi besar maupun kecil di Jawa Timur dalam proses transformasi digital mereka.
Surabaya bukan hanya kota terbesar kedua di Indonesia, melainkan juga salah satu kota terhijau sekaligus pusat dagang dan bisnis yang ramai. Pakuwon Jati, real estate developer terkemuka, telah banyak membangun infrastruktur fisik di Surabaya dalam 40 tahun terakhir.
Pakuwon Jati berkolaborasi dengan Google Cloud dan partner pelaksananya, Eikon Technology untuk menyiapkan pertumbuhan masa depan dan meningkatkan upaya mereka dalam memelihara lingkungan.
“Pakuwon Jati dan Wings Surya adalah contoh yang menunjukkan secara jelas bagaimana cloud dan inovasi berbasis data dapat memberikan dampak bisnis dan ekonomi yang nyata,” kata Country Director Google Cloud Indonesia Megawaty Khie, Rabu (15/6).
Menurut Megawaty Khie, dengan berinvestasi dalam infrastruktur lokal dan membangun kemitraan yang kuat dengan Eikon Technology, Datalabs, dan Metrodata, Google Cloud siap membantu perusahaan, baik besar maupun kecil, di seluruh industri utama Surabaya. “Kami percaya bahwa cloud akan memunculkan banyak peluang digital dan menjadi pendorong fase baru pertumbuhan dan perkembangan Jawa Timur,” imbuhnya.
Pakuwon Jati pun memutuskan untuk menggunakan Google Workspace agar seluruh staf mereka dapat berkomunikasi dan bekerja sama dengan lancar bersama pelanggan, vendor, maupun rekan kerja. Hal ini demi meningkatkan produktivitas tenaga kerja dan kepuasan pelanggan. “Dengan cloud bisa meminimalisir pencurian data,” tambah Direktor of Finance Pakuwon Jati Minarto Basuki.
Sedangkan menurut CTO Wings Surya Daniel Tjandra, Google penyedia media dan sangat secure untuk layanan cloud. “Kita bisa bekerja di manapun. Cukup bawa HP. Kita gunakan Google Vision utk analisa gambar. Termasuk untuk produk es krim Glico Wings. Baik untuk support dan distribusi di pasar,” jelasnya.
Kini, Wings Surya memperluas kolaborasinya dengan Google Cloud dan partner pelaksananya, Datalabs, untuk menjadi pemimpin di Industri 4.0.
Sedangkan CEO Eikon Technology Johannes Candra mengungkapkan, tahun 2008 perusahannya berdiri dan 2010 gabung dengan Google cloud. “Dulu masih jarang yang gunakan cloud. Dulu namany Google Apps, sekarang Google Workspace. Meskipun orang tidak datang ke kantor, tapi kantor tetap operasional,” jelasnya.
Sementara, Sales Director Datalabs Ricky Setiawan mengatakan, salah satu konsen utama adalah lokasi data. Namun dengan dibukanya data center pada Juni 2020 dan disimpan di wilayah Indonesia, maka Google sudah memenuhi persyaratan dari pemerintah.(rd)