Gubernur Jatim Turun Langsung dalam Penyaluran Bantuan di Jember

Sasaran bantuan kali ini bagi supir angkot dan ojek online (ojol). Kehadiran Khofifah yang kali ini turun langsung melakukan penyaluran bantuan di Jember, juga turut memperhatikan kelompok masyarakat penyandang disabilitas.

Gubernur Jatim Turun Langsung dalam Penyaluran Bantuan di Jember
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansah saat mengunjungi penerima bantuan di Jember.

Jember, HB.net - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansah, memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat guna menekan dampak inflasi dan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), di Jember, Minggu (18/09/2022).

“Untuk melakukan pengendalian dampak inflasi dan kenaikan BBM, pemerintah provinsi (Pemprov) Jatim telah menyiapkan Rp 257 miliar," ungkapnya, di sela agenda pemberian bantuan yang digelar di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jatim.

Sasaran bantuan kali ini bagi supir angkot dan ojek online (ojol). Kehadiran Khofifah yang kali ini turun langsung melakukan penyaluran bantuan di Jember, juga turut memperhatikan kelompok masyarakat penyandang disabilitas.

Ia menjelaskan, saat ini, pihaknya memberikan asistensi terhadap penyandang disabilitas berat. "Pada dasarnya mereka sudah mendapatkan asistensi dari Pemprov perbulannya 300 ribu, tapi kita menambahkan 600.000 untuk 2x proses pencairan, September dan November," terangnya.

"Harapan Kita keluarga yang harus memberikan perawatan kepada penyandang disabilitas berat bisa tersupport oleh bantuan sosial ASPD (Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas) ini," imbuhnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga menyalurkan zakat produktif kepada pelaku UMKM, dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). "Ada 24 ribuan pelaku UMKM dapat bantuan 600 ribuan dari program pengendalian dampak inflasi dan kenaikan BBM. Hari ini kebetulan dari BUMD, tapi biasanya juga dari Baznas," paparnya. (yud/bil/diy)