Guntur Sasono Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kota Madiun: Tanamkan Nilai-nilai Kebangsaan pada Masyarakat 

Guntur Sasono Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kota Madiun: Tanamkan Nilai-nilai Kebangsaan pada Masyarakat 
Drs. H. Guntur Sasono, M.Si, anggota MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat foto bersama dengan perwakilan peserta sosialisasi.

Madiun, HB.net - Sebanyak 150 peserta dari berbagai kelompok masyarakat Kota Madiun mengikuti kegiatan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang berlangsung di ruang pertemuan Jl. Ring Road Barat, Ngegong, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, pada (24/11/2024) lalu.

Saat itu, kegiatan yang dipimpin langsung oleh Drs. H. Guntur Sasono, M.Si, anggota MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat. 

Dalam kegiatan tersebut, setiap peserta menerima buku tentang Empat Pilar Kebangsaan sebagai referensi untuk lebih memahami nilai-nilai kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. Buku ini diharapkan dapat menjadi panduan penting dalam kehidupan sehari-hari. 

Dalam paparannya, Guntur Sasono menekankan bahwa implementasi nilai-nilai kebangsaan harus dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga, hingga masyarakat sekitar.

 “Empat Pilar Kebangsaan adalah pondasi utama dalam membangun kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945 sebagai konstitusi, NKRI sebagai bentuk negara, serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara memiliki peran penting dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman,” ujarnya. 

Ia juga mengingatkan bahwa pengamalan Empat Pilar Kebangsaan dapat menjadi benteng dalam menghadapi berbagai tantangan global dan mencegah potensi konflik yang mengganggu harmoni kehidupan masyarakat.

 “Pemahaman yang tepat terhadap nilai-nilai ini adalah kunci untuk memperkuat identitas nasional dan menjaga harmonisasi sosial di lingkungan tempat kita tinggal,” imbuhnya. 

Salah satu peserta, Santoso, dari kelompok masyarakat Kota Madiun, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap sosialisasi serupa dapat dilakukan secara berkelanjutan.

 “Kami sangat senang bisa mengikuti kegiatan ini. Buku yang diberikan sangat membantu kami untuk memahami pentingnya Empat Pilar Kebangsaan, terutama dalam kehidupan sehari-hari. Saya berharap kegiatan seperti ini dapat rutin dilaksanakan agar kesadaran masyarakat semakin meningkat,” katanya. 

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya nilai-nilai kebangsaan, yang tidak hanya relevan, tetapi juga menjadi fondasi bagi kemajuan bangsa Indonesia. (fer/ns)