IOH Fokus Pengembangan Digital di AVPN Global Conference

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus mendukung agenda Pemerintah Indonesia dalam G20 Summit 2022 dengan berpartisipasi aktif dalam Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) Global Conference.

IOH Fokus Pengembangan Digital di AVPN Global Conference
Kegiatan diskusi bertema Localizing Global Corporate Social Impact Strategies In Asia.

Denpasar, HARIANBANGSA.net - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus mendukung agenda Pemerintah Indonesia dalam G20 Summit 2022 dengan berpartisipasi aktif dalam Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) Global Conference.

AVPN yang merupakan official impact partner dari Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengadakan Global Conference di Bali International Convention Center, sejak 21-24 Juni 2022.

Kali ini, Director and Chief Regulatory Officer IOH M. Buldansyah, berkesempatan mengangkat pembahasan seputar pengembangan talenta digital Indonesia pada diskusi yang bertemakan Localizing Global Corporate Social Impact Strategies In Asia.

IOH dengan dukungan para pemegang saham memiliki program-program pemberdayaan talenta digital global. Hal tersebut sejalan dengan tantangan yang Indonesia hadapi untuk mengisi kebutuhan 9 juta talenta digital dan meningkatnya kemunculan perusahaan startup seperti IDCamp.

"Melalui IDCamp, kami menyiapkan generasi muda Indonesia menjadi talenta digital berkelas dunia yang juga sejalan dengan misi dan tujuan IOH yang lebih luas untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa,” ujarnya.

Sejak hadir 2019, IDCamp (program beasiswa belajar coding) telah memberikan manfaat kepada 110.000 lebih peserta. Sekitar 30 ribu peserta telah mendapatkan sertifikat global untuk beberapa spesialisasi pemrograman di berbagai tingkat keahlian.

AVPN Global Conference sendiri adalah pertemuan investasi sosial terbesar di Asia yang mengumpulkan penyandang dana dan penyedia sumber daya dari seluruh dunia. Mulai dari dermawan hingga investor, perusahaan hingga pembuat kebijakan, dan peneliti hingga wirausahawan, untuk merefleksikan lanskap baru di masa depan dan berbagi ide, solusi, serta peluang untuk membangun kembali di Asia. (diy/rd)