Kader Jatim Dominasi Pengurus Pusat GP Ansor
Pengurus Harian Pimpinan Pusat GP Ansor periode 2024-2029 resmi dilantik dan dikukuhkan pada 27 Mei 2024 di Jakarta.
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Pengurus Harian Pimpinan Pusat GP Ansor periode 2024-2029 resmi dilantik dan dikukuhkan pada 27 Mei 2024 di Jakarta. Pelantikan dipimpin langsung Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf dan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo berikut Menteri Agama Gus Yaqut Cholil Qoumas, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Dalam susunan kepengurusan Ansor yang dikomandoi Ketua Umum Addin Jauharudin itu, kader asal Jawa Timur mendominasi jajaran pengurus harian. Total ada 10 kader Ansor asal Jatim yang mendapat mandat sebagai pengurus harian pusat ormas pemuda terbesar di nusantara tersebut, dan satu di jajaran Dewan Penasehat
"Ya wajar menurut saya kalau kader Ansor asal Jawa Timur mendominasi kepengurusan Pimpinan Pusat. Apalagi Jatim ini basis nahdliyin, punya sejarah panjang terkait Gerakan Pemuda Ansor," kata pengamat sosial dan komunikasi, Surokim Abdus Salam, Ahad (2/6).
Wakil Rektor III Universitas Trunojoyo Madura ini mengungkapkan, banyak tokoh senior Ansor yg berasal dari Jawa Timur dan pasti melakukan pembinaan dan kaderisasinya yang lebih baik dan lebih mapan. Apalagi prestasi-prestasi para ketua Ansor yang berasal dar Jatim sudah terbukti teruji dan handal sehingga menjadi tokoh nasional.
Dia mengatakan, fakta itu membuat kader-kader Ansor Jatim seolah punya prioritas dan magnitude. Sebab, secara kuantitas harus diakui tokoh-tokoh potensial pemimpin Ansor nasional sebagian besar berasal dari Jatim.
"Jadi secara kultural dan struktural memang Ansor punya relasi sejarah dengan kader-kader dari Jatim. Disamping itu sesepuh dan peran para kiai khos punjer memang sebagian besar ada di Jatim, sehingga stok kader dan gus-gus di Ansor selalu melimpah dan harus didistribusikan di setiap tingkatan struktural," terang Surokim.
Dua di antara 10 pengurus harian tingkat Pusat GP Ansor asal Jatim itu diantaranya adalah, Gus Abid Umar Faruq dan Gus Syafiq Syauqi. Gus Abid diberi mandat sebagai Ketua Pimpinan Pusat Bidang Infrastruktur Jaringan dan Distribusi Kader. Gus Abid juga sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Pelantikan Pimpinan Pusat GP Ansor periode 2024-2029.
Sementara Gus Syafiq ditunjuk menjadi ketua Pimpinan Pusat Bidang Ketahanan Nasional dan Bela Negara. Saat ini Gus Syafiq juga masih berstatus Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor Jatim.
Sedangkan satu kader di jajaran Dewan Penasihat adalah Gus Irsyad Yusuf. Bupati Pasuruan dua periode itu dipercaya sebagai Sekretaris Dewan Penasehat. (mdr/rd)