Kadiknas Jatim Bakal Evaluasi Kinerja Kepala Sekolah
SURABAYA, HARIAN BANGSA - Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi, akan mengevaluasi kinerja kepala sekolah SMA maupu SMK di seluruh Jatim. Kasek diminta untuk segera melakukan evaluasi terhadap kompetensi sekolah masing-masing sudah jenuh apa belum
Inovasi-inovasi yang dilakukan para kepala sekolah adalah salah satu parameter untuk mengevaluasi kinerja kepala sekolah. Ini adalah salah satu realisasi dari nawabhakti, Jatim Cerdas dam Jatim Kerja.
"Dari hasil evaluasi kami, ada 67 persen lulusan SMA yangg tidak melanjutkan keperguruan tinggi. Artinya 67 persen lulusan SMA itu harus punya kompetensi tertentu, itulah sentuhan dobel track kita masuk di SMA-SMA,"ujar Wahid pada wartawan saat pembukaan festival ekstra kurikuler dan pameran pendidikan, di JX, Jumat (14/2).
"Kemudian menganalisis, kompetensi apa yang dibutuhkan saat ini, kompetensi yang dibutuhkan saat ini lah kami mempersilakan untuk dibuka disekolah-sekolah baik di SMA maupun di SMK dobel track,"kata Wahid.
Sedangkan di SMK yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi sekitar 80 persen.
"Kami sangat berharap kepada sekolah-sekolah agar memanfaatkan dana dari APBD provinsi Jawa Timur, BPOPP bisa dimanfaatkan untuk memberikan kompetensi-kompetensi sehingga siswa yang lulus dari SMA/SMK yang niat bekerja bisa, siap bekerja bukan siap belajar bekerja tapi siap kerja," ungkap Wahid. (dev/ns)