Kapolres Gelar "Ngopi Bareng Bersama Media"
Sinergitas itu dikemas dengan menggelar Ngopi Bareng Bersama Media atau Piramida di Happy Bakery and Cafe Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Selasa (04/10/2022)
Probolinggo, HB.net - Sinergitas antara wartawan Probolinggo dengan Kapolres AKBP Tengku Arsya Khadafi terus dilakukan. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi miskomunikasi antara media yang berada di wilayah Hukum Polres Probolinggo dengan Kapolres dan jajarannya.
Sinergitas itu dikemas dengan menggelar Ngopi Bareng Bersama Media atau Piramida di Happy Bakery and Cafe Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Selasa (04/10/2022)
Menurut Kapolres, AKBP Tengku Arysa Khadafi mengatakan mengapresiasi hubungan yang baik antara wartawan dengan jajaran Polres Probolinggo.
"Terima kasih atas bantuan rekan-rekan yang selama ini telah membantu kami terkait pemberitaan positif, sehingga kepercayaan masyarakat Kabupaten Probolinggo terhadap Polri cukup tinggi," ujar Arsya yang menjabat setahun empat bulan di Probolinggo ini.
Masih dikatakan Arsya menegaskan bahwa selama berdinas di Kabupaten Probolinggo banyak moment yang telah dilalui mulai dari penanggulangan Covid-19 dan penanggulangan PMK dimana keberhasilan penanggulangan tersebut tidak luput dari peran positif rekan rekan media.
"Saat ini kan semuanya mulai mereda. Namun kita saat ini tengah berduka cita atas tragedi di Kanjuruhan Malang. Semoga para korban diberikan tempat terbaik disisiNya," ucap Kapolres Probolinggo.
Tujuan diadakan piramida ini selain meningkatkan sinergitas, juga mendengar masukan, saran dan kritik dari rekan media atas permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kabupaten Probolinggo.
"Semua ini kita lakukan agar masyarakat Kabupaten Probolinggo merasa puas atas pelayan yang diberikan oleh Polres Probolinggo sehingga dapat mesujudkan Kamtibmas di Kabupaten Probolinggo," imbuhnya.
Ketua Pokja Jurnalis Polres Probolinggo, Ahmad Faisol mengatakan berterimakasih atas sinergitas yang terus dijaga antara wartawan dan Polres Probolinggo.
"Terimakasih bapak Kapolres. Kita tetap menjaga marwah bersama, karena kita tak bisa dipisahkan. Karena, kita butuh kepolisian untuk mendukung kredibilitas pemberitaan," ujarnya. (ndi/diy)