Kapolres Mojokerto Bantu Korban Banjir Tempuran Air Bersih
Hujan deras yang terus-menerus melanda Mojokerto dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sungai-sungai atau saluran-saluran air.
Mojokerto, HARIAN BANGSA.net - Hujan deras yang terus-menerus melanda Mojokerto dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sungai-sungai atau saluran-saluran air. Terutama di wilayah Kabupaten Mojokerto meluap dan menggenangi beberapa desa. Salah satunya adalah menggenangi 260 rumah di Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander menyempatkan memberikan bantuan berupa air bersih kepada warga terdampak banjir di Desa Tempuran. Setiap harinya, dia siap mengirimkan satu tangki air bersih kepada warga terdampak banjir, sampai banjir di Desa Tempuran benar-benar surut.
Kapolres Mojokerto berharap, bantuan air bersih ini untuk memperingan beban warga terdampak banjir. Sehingga suplai air bersih dapat membantu warga terdampak banjir memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Kami berharap supaya warga terdampak banjir agar tetap bersabar, dan semangat melakukan aktivitas sehari hari. Disamping itu, semuanya harus tetap menaati protokol kesehatan dengan menjalankan 3 M, yaitu menjaga jarak, memakai maskerm dan mencuci tangan dengan sabun," jelasnya, Senin (4/1).
Sedangkan Kepala Desa Tempuran Slamet mengatakan, di antara penyebab banjir yang melanda desanya akibat hujan deras selama satu minggu. Hal ini menyebabkan tersumbatnya saluran air di Dam Sifhon dan meluapnya Sungai Watudakon dan sungai kecil (Avour) Jombok masuk wilayah Jombang.
"Sebanyak 260 rumah terendam banjir selama 4 hari ini. Sehingga sangat mengganggu aktivitas sehari hari warga setempat. Kami sangat berterima kasih atas bantuan air bersih dari Bapak kapolres Mojokerto, sehingga dapat membantu kebutuhan air bersih warga terdampak banjir," ungkap kades Tempuran.(ris/rd)