KBI Tangkal Hoaks dengan Lomba Karya Jurnalistik
PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI Persero) menggelar ajang Lomba Karya Jurnalistik. Lomba ini diikuti oleh berbagai media daerah dari berbagai kota di Indonesia.
Jakarta, HARIAN BANGSA.net - PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI Persero) menggelar ajang Lomba Karya Jurnalistik. Lomba ini diikuti oleh berbagai media daerah dari berbagai kota di Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka HUT ke-37 PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI).
“Ditengah banyaknya berita hoaks yang beredar di masyarakat, apa yang dilakuan para jurnalis dengan memberitakan sesuatu yang positif. Tentunya layak untuk diapresiasi,” ungkap Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) Fajar Wibhiyadi, Senin (6/9).
Lomba Karya Jurnalistik yang diselenggarakan ini tentunya merupakan bagian dari upaya besar pihaknya bersama-sama dengan para jurnalis, untuk terus memberitakan tentang hal-hal yang positif tentang Indonesia.
Lomba Karya Jurnalistik yang diselenggarakan KBI tahun ini, mengambil tema KBI sebagai Alselerator Ekonomi Nasional, dengan beberapa sub tema, seperti Peran KBI dalam Industri Perdagangan Berjangka Komoditi, Inovasi KBI sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang, Peran KBI Menjadikan Pasar Fisik Timah sebagai Etalase Indonesia di Mata Dunia, Konsep Creating Share Value dalam Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, serta Peran KBI dalam Menjadikan Asset Kripto sebagai Alternatif Investasi.
Dalam proses penjurian, dari 33 karya yang masuk dipilih 8 nominasi. Selanjutnya ditentukan untuk menjadi juara I, juara II, juara III dan pemenang harapan. Adapun indikator penilaian atas lomba ini pada intinya adalah pemberitaan positif tentang subtema serta dampak positif kepada masyarakat.
Adapun jurnalis yang memperoleh penghargaan dalam ajang ini adalah Juara I Muhamad Surtan (Online Jambi), Juara II Dzurriyatun Nisa (kabarbisnis.com, Surabaya), dan Juara III Diko Subadya (Babel Review, Pangkalpinang ). Sedangkan untuk penghargaan harapan adalah Kismis Dwi Astuti (Pikiran Rakyat), Budy Satria (Hallo Riau), Sri Surya (Berita Manado), Hisar Hasibuan (Medan Bisnis Daily), Rizki Daniarto (Harian Bangsa).
“Bagi kami, media merupakan salah satu pemangku kepentingan yang utama dalam kegiatan usaha. Untuk itu, kami terus melakukan hal-hal yang positif bagi para awak media,” jelas Fajar Wibhiyadi.
Baik itu edukasi tentang lini bisnis KBI, serta kegiatan lain yang tentunya dalam upaya membangun hubungan baik antara korporasi dengan media. “Ke depan, program-program lomba karya jurnalistik seperti ini akan terus kami lakukan menjadi agenda tahunan,” pungkasnya.(rd)