Keberpihakan Ning Ita pada Tanaman Pangan dan Hortikultura
Mojokerto, HARIAN BANGSA - Walikota Mojokerto Ika Puspitasari memberikan seruan untuk menggencarkan sektor pertanian tanaman pangan dan hortikultura. Langkah ini sebagai upaya untuk terus mengembangkan dan menyejahterakan para kelompok tani yang ada di seluruh Kota Mojokerto.
Sektor pertanian akan terus ditingkatkan. Mulai sarana prasarana hingga pasca panen akan diupayakan untuk membantu para petani. Salah satunya dengan optimalisasi lahan yang terintegrasi dengan upaya peningkatan taraf hidup petani.
“Di antaranya melalui bantuan pengembangan sistem pertanian dan optimalisasi lahan yang terintegrasi. Ini untuk peningkatan taraf hidup petani tanaman pangan dan hortikultura,” kata . Ika Puspitasari Walikota Mojokerto, Jumat (7/2).
Ika blusukaan ke kampung kampung yang dalam rangka penataan kembali tata Kota Mojokerto.
Melalui Dinas Pertanian, pemkot secara intens melakukan pembinaan bagi kelompok-kelompok petani tanaman pangan dan hortikultura. Seperti Kelompok Tani Wanita yang ada di wilayah Ketidur, Kecamatan Prajurit Kulon. Dengan adanya pembinaan tersebut, hasil panen buah maupun sayuran bisa diolah menjadi kemasan cemilan dan minuman sehat yang dikemas dalam botol.
“Ini bisa dipasarkan untuk dapat meningkatkan taraf hidup masing masing kelompok tani," katanya.
Walikota juga menjelaskan bahwa kelompok tani wanita yang ada di lingkungan Ketidur itu merupakan salah binaan dari Dinas Pertanian. Selain itu, menjadi bagian dari program pengembangan tanaman pangan dan hortikultura Kota Mojokerto.
“Diharapkan pula, para petani dapat mengembangkan sendiri program tanaman pangan dan hortikultura, karena memiliki nilai jual cukup tinggi. Kota Mojokerto yang mamang lahan pertaniannya sempit bisa dioptimalkan atau memanfaatkan lahan-lahan yang ada dengan nilai jual tinggi," jelas Ning Ita.(ris/rd)