Kejurda Tarung Bebas Meriahkan HJKS ke-731
Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tarung Bebas Indonesia yang memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya digelar di Gelora Pancasila Surabaya, Sabtu (18/5).
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tarung Bebas Indonesia yang memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya digelar di Gelora Pancasila Surabaya, Sabtu (18/5). Event ini berlangsung hingga Minggu (19/5) itu digelar dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731.
Ketua Panitia Kejurda Tarung Bebas Indonesia Piala Wali Kota Surabaya Kurniawan mengatakan, event ini diikuti oleh sebanyak 310 peserta yang berasal dari 16 kabupaten-kota di Jawa Timur. Ada pula yang berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan juga dari Jawa Tengah. “Yang banyak peserta dari kabupaten-kota di Jawa Timur, karena memang ini Kejurda,” kata Kurniawan saat pembukaan event tersebut.
Menurutnya, kelompok usia yang dilombakan ada usia dini mulai dari usia 7-9, usia pra pemula dari 10-12, pemula dari usia 12-13, kadet atau remaja usia 13-14, junior usia 14-15, dan senior usia 15-28. “Nah, kategori yang dilombakan dalam event ini adalah seni dan tarung bebas. Bagi para pemenang akan berkesempatan mewakili Jawa Timur di Fornas 2025 yang akan digelar di NTB,” katanya.
Kepala Bidang Olahraga Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Eringgo Perkasa mengajak kepada seluruh atlet Tarung Bebas Indonesia untuk terus meningkatkan dan meraih prestasi. Tujuannya, agar Tarung Bebas Indonesia ini bisa menjadi andalan pada Induk Organisasi Olahraga (Inorga) dalam Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Kota Surabaya.
“Apalagi, nanti di bulan Agustus nanti akan ada kejuaraan nasional. Kami atas nama pribadi dan Pemkot Surabaya siap mendukung dan mensukseskan event tersebut, dan harus terlaksana di Kota Surabaya,” kata Eringgo saat membuka event tersebut.
Ia juga berharap para atlet tarung bebas yang turut serta dalam event Kejurda itu untuk selalu menjunjung sportivitas yang tinggi. “Raihlah prestasi dalam olahraga ini,” ujarnya.
Eringgo juga menjelaskan bahwa di Kota Surabaya ini ada sebanyak 391 lapangan olahraga masyarakat yang bisa digunakan oleh para atlet tarung bebas latihan. Ia berharap, nantinya Kormi bisa menunjuk salah satu lapangan yang akan dipakai untuk tempat latihan itu. “Silakan nanti diajukan melalui Kormi, akan kita siapkan untuk teman-teman atlet latihan bersama. Selamat bertanding selalu junjung sportivitas,” pungkasnya. (ari/rd)