Kementrian BUMN Kunjungi Batik Wistara dan Aora Wistara Binaan PLN, Dihasilkan Anak Berkebutuhan Khusus
General Manager PLN UIP JBTB, Anang Yahmadi menyatakan apresiasi yang luar biasa kepada Kementrian BUMN yang sudah menyempatkan waktunya untuk berkunjung ke Mitra Binaan PLN, Batik Wistara.
Surabaya, HB.net - Mitra Binaan PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (PLN UIP JBTB) yaitu Batik Wistara dan Aora Wistara dikunjungi langsung Kementrian Badan Usaha Milik Negara (Kementrian BUMN), Rabu, (27/09/2023).
Dalam kunjungannya, Staf Ahli Bidang Keuangan dan UMKM, Loto Srinaita Ginting, sangat tertarik dengan Batik Wistara. Ketertarikan ini berasal dari Bazar UMKM yang dilaksanakan di Sarinah Jakarta, 21-24 September.
Loto mengungkapkan ketertarikannya pada Batik yang dihasilkan oleh Anak Berkebutuhan Khusus (disabilitas). Dengan motto Kami beda tapi luar biasa, para seniman disabilitas mampu menunjukkan kemampuan seninya melalui batik serta menjahit sehingga menghasilkan batik yang berkualitas. Tidak hanya itu para model disabilitas dari Aora Wistara juga memukau setiap penonton yang hadir.
Loto sangat bangga dengan PLN yang mampu membina mitra binaan sehingga dapat meningkat seperti sekarang dan dikenal di tingkat nasional. Seperti diketahui PLN senantiasa membawa Batik Wistara dan Aora Wistara pada beberapa pameran untuk meningkatkan pemasaran akan batik ini serta sekolah aora wistara.
Founder Batik Wistara, Ariyono Setiawan, ST, MT, menerangkan, Batik Wistara dan Aora Wistara selama 4 tahun terakhir ini mendapat pertumbuhan pesat setelah dibantu PLN. Usaha yang awalnya dirintis sebagai social enterpreneur untuk mengembangkan anak-anak berkebutuhan khusus. Ari tergerak oleh kebutuhan ABK dalam mencari pekerjaan.
Saat ini, Batik Wistara telah berkembang pesat, bahkan 1 tahun terakhir telah mampu membuka Sekolah untuk Keterampilan Khusus yaitu Aora Wistara yang memberikan pelatihan dan pembelajaran untuk 15 keterampilan kepada siswa berkebutuhan khusus, diantaranya membatik, modelling, make up, melukis dan lainnya.
“Terima kasih atas kunjungan Tim Kementrian BUMN, seluruh siswa sangat antusias menunggu kedatangan Ibu Loto dan Tim. Terima kasih juga kepada PLN yang senantiasa bersedia membina Batik Wistara dan Aora Wistara. Sehingga semakin banyak dapat menampung pekerja berkebutuhan khusus serta dapat mengembangkan mereka dengan optimal," ungkap Ari.
Dalam kunjungan, ditemui juga Eliot, warganegara Perancis yang sedang melakukan pertukaran pelajar di ITS dan juga tertarik mempelajari Batik.
“Saya sangat senang dan mengagumi batik. Bahkan batik yang saya pakai hari ini. Saya belajar batik saat ini, dan saya harap sudah dapat membatik sebelum saya kembali ke Perancis di beberapa bulan ke depan," ungkapnya.
Kunjungan Staf Ahli Bidang Keuangan dan UMKM, Loto Srinaita Ginting di Batik Wistara dan Aora Wistara.
Terpisah, General Manager PLN UIP JBTB, Anang Yahmadi menyatakan apresiasi yang luar biasa kepada Kementrian BUMN yang sudah menyempatkan waktunya untuk berkunjung ke Mitra Binaan PLN, Batik Wistara.
“Anak-anak berkebutuhan khusus ini memiliki talenta yang sangat luar biasa jika dikembangkan dengan baik. Dengan berdirinya Sekolah Keterampilan khusus Aora Wistara yang didirikan tahun lalu, PLN optimis mitra binaan ini akan semakin berkembang pesat," katanya.
"Kami yakin dengan dikembangkan bersama dan dengan konsistensi dari Batik Wistara dan Aora Wistara akan semakin berhasil ke depannya," pungkasnya. (diy/ns)