Kodim Tuban Gelar Vaksinasi Lintas Agama
Dandim Tuban, Letkol Inf Viliala Romadhon menyampaikan, vaksinasi tahap kedua ini disediakan 200 dosis untuk pengasuh dan santri di Ponpes Sunan Bejagung.
Tuban, HB.net - Kodim 0811 Tuban menggelar vaksinasi Covid-19 lintas agama. Tak tanggung-tangung, Kodim Tuban langsung menggelar vaksinasi di dua lokasi berbeda, yakni Ponpes Sunan Bejagung Kecamatan Semanding dan di Gereja Santo Petrus Kecamatan Tuban, pada Jum'at (20/8).
Dandim Tuban, Letkol Inf Viliala Romadhon menyampaikan, vaksinasi tahap kedua ini disediakan 200 dosis untuk pengasuh dan santri di Ponpes Sunan Bejagung. Diharapkan, dengan vaksin ini dalam memperlancar proses belajar dan mengajar. Selain itu, mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19) di lingkungan Pondok Pesantren.
"Sedangkan, untuk vaksinasi di gereja, kami menargetkan 600 dosis Vaksin Covid-19 bagi Umat Nasrani dan warga masyarakat disekitar lokasi Gereja," ungkap Dandim.
Disisi lain, kegiatan Serbuan Vaksinasi ini merupakan Program Nasional serta instruksi dari Kodam V Brawijaya. Vaksin kali ini kodim menyediakan sebanyak 800 dosis yang harus dituntaskan. Guna menghindari kerumunan, kodim menyiapkan tenaga skrining atau observer lebih banyak dari pada penyuntik.
"Kita persiapkan untuk satu penyuntik dan dibawahnya harus memiliki 3 Tim Observer, sehingga dalam pelaksanaannya lebih cepat. Sehingga masyarakat tidak terlalu lama menunggu,"beber Dandim.
Sementara itu, Tania pelajar SMP Katholik Ronggolawe berusia 14 tahun ini mengungkapkan, pelaksanaan serbuan Vaksinasi massal di Gereja Santo Petrus yang digelar Kodim 0811 ini sangat tertib dan sesuai Protokol Kesehatan (Protkes). Sehingga, warga merasa nyaman karena tidak ada aksi saling serobot. Ia pun berpesan untuk para kalangan pelajar agar mengikuti program Vaksinasi.
"Pelaksanaannya cukup cepat jadi tidak mengantri terlalu lama, bahkan dikasih air minum. Bagi rekan-rekan pelajar jangan takut untuk divaksin demi kesehatan kita," pesannya. (wan/ns)