Komplotan Pencurian Mobil Beraksi di Waru
Sebuah mobil Honda Jazz keluaran 2017 raib digondol komplotan maling.
Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Sebuah mobil Honda Jazz keluaran 2017 raib digondol komplotan maling. Mobil milik salah satu warga di Jalan Raya Taman Asri, Pondok Tjandra, Waru, dibawa kabur maling selepas berhasil membobol dan mengambil kunci mobil korban.
Saat ditemui di kediamannya, Selasa (4/7) korban yang bernama Sherly Sudteja (60) mengungkapkan, kejadian tersebut terjadi pada Senin sore (3/7). Diketahui dari rekaman CCTV rumahnya pelaku berjumlah dua orang. "Dua pria satu agak gemuk, satu kurus celana panjang," ungkapnya
Kedua pelaku yang merupakan pria datang ke rumahnya dengan mengendarai motor matik Fazzio berwarna biru dengan nopol W 2037 NF. Kedua pelaku menggunakan masker dan juga helm untuk menutupi wajahnya. "Waktu kejadian rumah memang kosong. Saya keluar dengan anak saya nemuin anak saya lainnya," katanya.
Wanita itu baru mengetahui mobilnya raib saat pulang sekitar pukul 18.00 WIB. "Pas saya sampai, kok gerbang kebuka. Terus motor Beat keluar dan mobil saya tidak ada," ungkapnya.
Bahkan Sherly mengaku kaget ketika melihat lampu ruang tamunya menyala dengan kondisi pintu utama yang rusak oleh pelaku dengan mencongkel. "Baru sehabis itu saya sama anak cek CCTV. Benar saja ada orang yang ambil," ungkapnya.
Dari rekaman CCTV tersebut diketahui bahwa korban datang sekitar pukul 15.30 WIB. Pelaku yang berada diboncengan turun lalu mencoba merusak gembok gerbang korban. Membutuhkan waktu beberapa menit, pelaku kemudian berhasil masuk ke dalam pagar korban.
Mulanya seorang rekan pelaku menunggu di depan gerbang sambil duduk di motor Fazzio. Pelaku keluar menuntun motor Beat hitam. Merasa jika rumah kosong, rekan pelaku kemudian gantian masuk. "Kemungkinan pas itu pintu rumah dibobol," ungkapnya.
Rekan pelaku dengan celana pendek itu kemudian mengeluarkan mobil dengan nopol L 1253 PA. "Nah, yang pakai celana panjang ngeluarin motor Beat ini kemudian naik ke motornya sendiri. Lalu mobil saya dibawa pelaku yang gemuk itu ke arah Barat," katanya
Pelaku pun kabur dengan meninggalkan motor Beat di luar dengan kondisi pagar terbuka lebar. "Gembok pagar pun hilang. Kemungkinan dibawa sama pelaku terus dibuang," terangnya.
Korban menduga pelaku sudah mengintai rumahnya sejak beberapa hari belakang. Terlebih kecurigaan bahwa rumahnya sudah diincar ini diperkuat dengan sempat adanya tulisan SMN 14 yang dicoret seseorang pada 19 Juni yang lalu di gerbang rumah korban.
Mengenai apakah pelaku pencoretan di rumahnya sama dengan pelaku pencurian, korban masih berupaya mencari rekaman lama. Dari informasi yang dihimpun bukan hanya mobil saja akan tetapi sebuah iPhone dengan uang beberapa ratus ribu juga raib digondol komplotan maling.
Korban diperkirakan mengalami kerugian sekitar 200 juta lebih dan melaporkannya ke Polresta Sidoarjo. Kasihumas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono mengatakan bahwa korban sudah melaporkan kejadian tersebut. "Sudah melapor dan masih dalam penyelidikan Satreskrim Polresta Sidoarjo," pungkasnya.(cat/rd)