Komunitas Ibu-Ibu Ikuti Gerakan Masjid Bersih di Surabaya

Program Gerakan Masjid Bersih 2025 dihelat di Masjid Al Magfirah Surabaya. Gerakan Masjid Bersih adalah inisiatif sosial berkelanjutan yang diadakan Wipol.

Komunitas Ibu-Ibu Ikuti Gerakan Masjid Bersih di Surabaya
Kegiatan Gerakan Masjid Bersih 2025 di Masjid Al Magfirah, Surabaya.

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Program Gerakan Masjid Bersih 2025 dihelat di Masjid Al Magfirah Surabaya. Gerakan Masjid Bersih adalah inisiatif sosial berkelanjutan yang diadakan Wipol. Kegiatan ini telah dilangsungkan sejak sembilan tahun lalu, bertujuan untuk menghadirkan masjid yang bersih, higienis, dan nyaman bagi umat muslim beribadah, khususnya selama bulan Ramadan.

Tahun ini, acara bersih-bersih masjid dilaksanakan di lima kota, dan secara total Program Gerakan Masjid Bersih ini akan mendukung kebersihan 50.000 masjid di 15 provinsi. Di kota Surabaya, kegiatan ini turut menggandeng 150 anggota komunitas ibu untuk membantu para marbot menyiapkan masjid yang lebih bersih dan higienis menjelang Ramadan.

Head of Sustainability and Corporate Affairs Unilever Indonesia Nurdiana Darus menyampaikan, memasuki tahun pelaksanaannya yang ke-9, acara bersih-bersih masjid digelar di lima kota (Semarang, Yogyakarta, Padang, Surabaya, dan Jakarta). “Secara keseluruhan program ini juga akan mendukung kebersihan 50.000 masjid di 15 provinsi melalui penyediaan paket kebersihan berupa Wipol, alat kebersihan, serta produk kebersihan lainnya,” katanya. Rabu (26/2).

Keseluruhan paket tersebut akan disertai dengan materi edukasi tentang bagaimana menjaga kebersihan. Nantinya bisa disosialisasikan di lingkungan sekitar masjid, sehingga masyarakat sekitar masjid bisa terinspirasi untuk turut menerapkan kebersihan di rumah masing-masing.

“Hal yang spesial dari Program Gerakan Masjid Bersih 2025 di Surabaya, secara khusus kami ingin merangkul masyarakat dan komunitas ibu-ibu untuk mendukung tugas mulia para marbot menyambut Ramadan. Di tengah padatnya agenda Ramadan, masjid dan segenap fasilitasnya menjadi lebih rawan kotor, sementara marbot memiliki kemampuan dan sarana pendukung yang terbatas untuk terus menjaga kebersihannya selama sebulan penuh,” jelasnya.

Untuk itu, di Surabaya, Program Gerakan Masjid Bersih mengajak 150 ibu untuk turut serta dalam kegiatan ini. “Selain itu, kami juga memberikan apresiasi berupa insentif tambahan bagi beberapa marbot serta produk kebersihan selama satu tahun agar para marbot terus bersemangat membantu menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid,” tambah Nurdiana.

Pemuka agama Surabaya KH Ahmad Muzakky S berkomentar, memelihara kebersihan masjid adalah perbuatan yang mulia, karena masjid yang bersih adalah syarat penting dari ibadah yang bermakna. “Tak heran, sosok marbot termasuk dalam golongan orang-orang yang sangat disayang oleh Rasulullah SAW karena mereka adalah garda terdepan yang bertanggung jawab atas kebersihan masjid,” ucapnya.

Tanggung jawab ini bahkan menjadi berlipat ganda di bulan Ramadan, di mana mereka harus bekerja ekstra keras memastikan agar masjid dapat selalu menjadi tempat beribadah dan bersilaturrahmi yang nyaman. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk meneladani ahlak Rasulullah SAW dengan menyayangi dan mendukung peranan penting para marbot.

“Semoga ikhtiar Wipol dengan Program Gerakan Masjid Bersih 2025 ini dapat membantu marbot menjadi lebih berdaya dalam mengemban tugas mereka, terutama di bulan Ramadan nanti,” tambahnya.

Donasi 50.000 paket Wipol dan produk kebersihan yang didistribusikan melalui Gerakan Masjid Bersih 2025 ini. Salah satunya berisi produk pembersih lantai karbol dan disinfektan unggulan Wipol, yaitu Wipol Sereh dan Jeruk.(rd)