Kota Mojokerto akan Kembangkan RTH
risky
Feb 9, 2020 08:36
0
Mojokerto, HARIAN BANGSA - Walikota Mojokerto Ika Puspitasari berencana melakukan pengembangan ruang terbuka hijau (RTH) di seluruh wilayah ini. Hal ini dalam rangka mendukung terciptanya Kota Mojokerto menuju sebagai Kota Pariwisata.
Disamping itu, walikota mendorong kreativitas masyarakat dalam menjaga dan meningkatkan kegunaan RTH. Hal ini membutuhkan peran serta seluruh pihak, termasuk masyarakat.
"Dalam menuju Kota Pariwisata, Pemkot Mojokerto terus melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana sebagai pendukung dan pelengkap terciptanya Kota Pariwisata,” kata walikota, Minggu (9/2).
Pihaknya juga berencana mengembangkan dan menambah RTH. Untuk itu, semua pihak harus terus bergerak dan bekerja bersama sama berkolaborasi, baik pemerintah, swasta, dan masyarakat.
Menurut Ning Ita, panggilan akrabnya, rencana pengembangan pembangunan RTH di berbagai titik menjadi salah satu sarana pendukung terciptanya kolaborasi antar elemen untuk bersama-sama mendorong sektor pariwisata di seluruh wilayah Kota Mojokerto. Sebenarnya, banyak sekali kegiatan yang bisa dikerjakan oleh masyarakat yang dapat didorong jadi komoditas wisata. Di antaranya, kampung buah dan kampung sayur.
Kegiatan-kegiatan masyarakat semacam itu akan terus didukung maupun didorong untuk menjadi salah satu daya tarik wisata di Kota Mojokerto, sehingga menjadi daerah wisata unggulan di Indonesia.
“RTH memiliki peranan yang penting dalam meningkatkan kualitas lingkungan kota. RTH yang direncanakan dengan baik, dengan sendirinya akan membentuk kota sehat. Ini merupakan bagian menuju Kota Pariwisata. RTH dalam perencanaan kota bisa dianggap sebagai elemen pendukung terwujudnya Kota Mojokerto sebagai Kota Mojokerto," ungkap Ning Ita.(ris/rd)
