Lapas Pemuda Madiun Ikuti Momen Spesial Live Streaming "Makan Siang Bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan"

Madiun, HARIAN BANGSA

Lapas Pemuda Madiun turut serta dalam momen spesial live streaming "Makan Siang Bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto dengan Warga Binaan di Rutan Kelas I Cipinang". Kegiatan yang berlangsung dengan penuh semangat ini menghadirkan interaksi langsung antara pejabat tinggi dan warga binaan, sebagai upaya peningkatan komunikasi dan transparansi dalam sistem pemasyarakatan, Selasa (25/02).

Acara dimulai dengan sambutan hangat dari Dirjen Pas Mashudi yang membuka sesi dengan mengapresiasi partisipasi aktif Warga Binaan Rutan Kelas I Cipinang. Dalam sambutannya, Mashudi menyampaikan pentingnya kolaborasi antara lembaga pemasyarakatan dan instansi pemerintah dalam membangun sistem yang humanis dan rehabilitatif. “Keterlibatan semua pihak dalam dialog terbuka merupakan kunci untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang kondusif bagi perubahan positif,” ujar Mashudi.

Setelah sambutan pembuka, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara Warga Binaan Rutan Kelas I Cipinang dengan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Warga binaan diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan seputar program pembinaan, rehabilitasi, serta prospek reintegrasi ke masyarakat. Menteri Agus Andrianto dengan lugas menjawab setiap pertanyaan, menekankan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi warga binaan dalam rangka penegakan keadilan dan pemasyarakatan yang manusiawi.

“Jangan ragu untuk bertanya. Kami ada di sini untuk mendengar dan mencari solusi bersama. Program pembinaan ini tidak hanya tentang aturan, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa membantu kalian kembali ke masyarakat dengan lebih baik,” ujar Agus.

Sebagai puncak acara, Menteri Agus Andrianto bergabung dalam sesi “Makan Siang Bersama Warga Binaan”, menciptakan suasana yang lebih akrab dan penuh kebersamaan. Momen ini menjadi simbol kepedulian pemerintah terhadap warga binaan dan memperkuat semangat kebersamaan dalam upaya pembinaan.

Dalam kesempatan yang sama, Kalapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo, memberikan pernyataan optimis terkait kegiatan tersebut. “Kegiatan live streaming ini merupakan bukti nyata bahwa lembaga pemasyarakatan kami selalu terbuka untuk inovasi dan dialog konstruktif. Kami berharap melalui momen seperti ini, hubungan antara petugas, pejabat, dan warga binaan dapat semakin erat, serta menjadi langkah awal menuju perbaikan sistem pemasyarakatan di Indonesia,” ungkap Wahyu dengan penuh keyakinan.

Partisipasi Lapas Pemuda Madiun dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen untuk terus mendukung inovasi dalam sistem pemasyarakatan, memastikan warga binaan mendapatkan pembinaan yang baik, serta membangun kepercayaan diri mereka untuk kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik. (YAH/SOF)