Malam Ini, KPU Kota Kediri Tutup Pendaftaran Calon Independen

Malam Ini, KPU Kota Kediri Tutup Pendaftaran Calon Independen
Ketua KPU Kota Kediri, Pusporini Endah Palupi membuka media gathering KPU Kota Kediri dengan media. Foto: Muji Harjita/HARIAN BANGSA

Kediri, HB.net - Media Gathering KPU Kota Kediri dalam Rangka Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri tahun 2024, digelar di Hanuman Eco Lounge di Desa Kanyoran, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Minggu (12/4/2024).

Ketua KPU Kota Kediri, Pusporini Endah Palupi, mengatakan, kegiatan merupakan bagian dari sosialisasi pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri tahun 2024.

Dijelaskan Pusporini, bahwa tahapan yang sedang dilaksanakan KPU Kota Kediri saat ini adalah pendaftaran bakal calon wali kota dari jalur perseorangan. Minggu (12/5/2024) merupakan hari terakhir pendaftaran.

"Pendaftaran bakal calon perseorangan, akan kami tunggu sampai Pukul 23.59 WIB. Sedangkan untuk pendaftaran pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang diusung parpol atau gabungan parpol akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2024," ucapnya, Minggu (12/5/2024).

Ditambahkan Pusporini, KPU Kota Kediri saat ini juga sedang menggelar perlombaan terkait maskot dan jingle pemilihan wali kota dan wakil wali kota 2024. Saat ini masih dalam proses.

"Kami juga sudah melakukan rekrutmen PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) untuk pilwali Kota Kediri se-Kota Kediri. Masing-masing Kecamatan ada 5 orang.  Selain itu juga dilaksanakan perpajangan pendaftaran PPS," terangnya.

Pusporini berharap, dalam menyampaikan berita terkait Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri media harus berimbang, meski ada satu-dua media yang menjadi media partner salah satu calon.

Moch Wahyudi, anggota KPU Kota Kediri, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, menambahkan, bahwa media gathering ini dilaksanakan sebagai upaya KPU Kota Kediri untuk lebih mendekatkan diri dengan media.

Menurut Wahyudi, sosialisasi pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri, ada beberapa kali sekmen kegiatan melalui media gathering. Selain itu, lanjutnya, ada giat sosialisasi lain yaitu melalui iklan di media cetak, elektronik dan online. Ada juga publikasi seperti pengumuman pencalonan.

"Ada tahapan kampanye yang juga melibatkan media yaitu fokus iklan untuk kampanye bagi pasangan calon baik dari jalur perseorangan maupun pasangan calon jalur partai,"imbuhnya.

Ditambahkan Wahyudi, ada kegiatan sosialisasi tatap muka dengan tokoh dan masyarakat, termasuk membentuk relawan demokrasi. Harapannya, relawan demokrasi itu akan bersama-sama KPU untuk melakukan sosialisasi tahapan pemilihan wali kota dan wakil wali kota kepada masyarakat.  (uji/ns)