Melalui Pagelaran Seni Budaya di Lamongan , Disbudpar Jatim Berupaya Tingkatkan Kemandirian Ekonomi Masyarakat
Provinsi Jawa Timur, dianugerahi sumber daya alam (SDA) yang kaya dan melimpah.
Lamongan, HB.net - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur melalui Kepala Bidang Kebudayaan Dwi Supranto menegaskan pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat berbasis ekonomi lokal melalui bidang agrobisnis dan pariwisata.
Hal tersebut disampaikanya saat memberikan sambutan dalam acara pagelaran seni budaya campursari guyon maton bersama pelawak Percil di lapangan Kandang Macan, Desa Kuluran, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan, Sabtu (25/11/2023) malam.
Menurut Dwi, Provinsi Jawa Timur, dianugerahi sumber daya alam (SDA) yang kaya dan melimpah. Jawa Timur memiliki pesona alam dan sektor pertanian yang luar biasa. Ia berharap melalui banyaknya sektor wisata alam dan agrobisnis dapat menumbuhkan ekonomi daerah yang sehat.
"Di Lamongan misalnya, saya melihat memiliki banyak potensi daya tarik wisata yang menarik. Bahkan, menawarkan pengalaman berwisata yang tak terlupakan. Wisata Bahari Lamongan ((WBL) misalnya dan masih banyak lagi termasuk wisata religi.
“Potensi yang begitu besar ini sangat krusial untuk terus dikembangkan. Ayo bersama-sama kita manfaatkan potensi ini dengan terus menjaga nilai budaya dan melestarikan keindahan alam yang kita miliki,” ajaknya.
Selain itu Dwi juga menyinggung adanya berbagai inovasi dalam mengelola manajemen daerah dengan prinsip gotong royong yang terus digalakkan untuk pengelolaan desa wisata mampu menelurkan berbagai inovasi manejemen dalam menguatkan daya tarik wisata yang inovatif dengan dibarengi tumbuhnya UMKM berdaya saing.
Pihaknya mendorong para pelaku ekonomi kreatif Kabupaten Lamongan agar terus berinovasi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.
Ditambahkanya, pagelaran seni budaya yang juga dihadiri para Kepala Desa di Wilayah Kecamatan Kalitengah dan dan juga camat tersebut menghadirkan pelawak kondang Percil. Dia berharap tidak hanya menjadi tontonan tetapi juga menjadi tuntunan dimana dalam penampilannya Percil cs mampu menyelipkan pesan dan ajakan untuk selalu mencintai budaya yang ada di wilayahnya.
“Saya berharap dengan tontonan ini mampu mendorong kebangkitan ekonomi kreatif dalam bentuk aktivasi kegiatan dengan memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM dalam mengeksplorasi dan mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif,” katanya.
Tidak hanya itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur juga berupaya memberikan penguatan terhadap ekosistem ekonomi kreatif secara komprehensif di berbagai daerah dengan komitmen untuk mengembangkan simpul kabupaten/kota kreatif berdasarkan subsektor ekonomi kreatifnya agar dapat mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat.
Pelawak Percil, Dwi Supranto dan Kodrat Sunyoto saat bersana-sama dalam satu panggung ketika menghibur masyarakat Lamongan yang memadati tempat.
Kodrat: Bukti Kedekatan dengan Masyarakat
Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar), DR H. Kodrat Sunyoto, SH, MSi dalam sambutannya mengatakan, kolaborasi antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur dengan DPRD Jatim untuk menggelar hiburan rakyat melalui pagelaran budaya ini merupakan bentuk kedekatan pemerintah dengan masyarakat.
Menurut dia, kegiatan ini terlaksana berkat komunikasi yang bagus antara dewan dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur, ini menandakan cinta dan kedekatan wakil rakyat dengan Konstituennya di Lamongan.
"Ini bukti kedekatan saya sebagai wakil rakyat di DPRD Jawa Timur, kami i ngin menjalin ikatan batin dengan seluruh warga Lamongan dan ini sebagai konsekuensi politik," ujarnya.
Menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang, Kodrat Sunyoto yang sudah tidak asing lagi bagi warga Lamongan dan Gresik tersebut berharap masyarakat mampu menjaga kondisi Lamongan agar tetap kondusif.
Ditambahka, terkait pemilihan anggota legislatif, memilih orang tak dikenal adalah salah, untuk itu dirinya sengaja menggelar seni budaya bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim sebagai bentuk konsekwensi politik dan penyambung aspirasi masyarakat yang diamankan pada dirinya
"Apapun yang terjadi pada Pemilihan 2024 mendatang adalah tidak lepas dari kesuksesan dan dukungan dari semua masyarakat termasuk yang hadir disini, " pungkasnya. (qom/ns)