Mengerikan, 3 Warga Jombang Tewas Dilindas Truk Gandeng di Kediri
Kapolsek Plemahan, Polres Kediri, AKP Hariyanto melalui Kasi Humas Polsek Plemahan, Aipda Andhik Susilo, menjelaskan, truk gandeng tersebut dikemudikan oleh Muhammad Samsul Muarif (32), warga Desa Plaosan Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri
nur syaifudin
Aug 10, 2021 09:09
0
Kediri, HB.net - Mengerikan. Telah terjadi kecelakaan lalu lintas di Jl Raya Desa Wonokerto, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri antara truk gandeng muatan pakan ternak No. Pol. : AG-9509-UK kontra kendaraan sepeda motor Beat warna hitam Nopol. S-5084-NBE, Selasa (10/8) sekira pukul 06.30 WIB. Akibatnya, tiga orang pengendara sepeda motor, meninggal di TKP.
Kapolsek Plemahan, Polres Kediri, AKP Hariyanto melalui Kasi Humas Polsek Plemahan, Aipda Andhik Susilo, menjelaskan, truk gandeng tersebut dikemudikan oleh Muhammad Samsul Muarif (32), warga Desa Plaosan Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri.
Sedangkan,sepeda motor Beat, lanjut Aipda Andhik, dikendarai seorang wanita Yaskusmiati (49), alamat Dusun Banjaragung Desa Banjardowo Kecamatan/Kabupaten Jombang yang membonceng Satimah (35), warga Dusun Gedang Kerep Desa Banjardowo. Kecamatan/Kabupaten Jombang dan Nando (1,5).
Menurut Aipda Andhik, awalnya, truk gandeng AG 9409 UK dan kendaraan sepeda motor berjalan searah dari utara ke selatan. Setelah sampai di TKP, sepeda motor mendahului truk gandeng dan pada saat bersamaan di depan kendaraan sepeda motor Honda Beat S 5084 NBE ada kendaran sepeda motor tak dikenal yang hendak membelok ke kanan.
"Sehingga pengendara sepeda motor Honda Beat S 5084 NBE tidak bisa menguasai setir oleng ke kiri dan menabrak bak sebelah kanan truk gandeng AG 9409 UK,"terang Aipda Andhik, Selasa (10/8)
Akibatnya, sepeda motor S 5084 NBE tersebut terjatuh di kolong truk dan terlindas roda truck gandeng sebelah kanan belakang, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas."Ketiga korban yang naik sepeda motor, meninggal di TKP. Mereka adalah Satimah, tangan dan kaki patah, Yaskusmiati, tangan dan kaki patah dan Nando, tangan dan kaki patah. Sedangkan kasusnya sendiri akhirnya ditangani oleh unit laka lantas, Satlantas polres Kediri"tutup Aipda Andhik. (uji/ns)
